Mungkin kamu sudah lelah dengan pekerjaan dan kehidupan kantoran dan kamu siap untuk beralih profesi menjadi seorang pengusaha. Bagus – dunia ini membutuhkan lebih banyak inovator! Kamu bersiap-siap untuk mendalami dunia di luar kehidupan kantor – kamu sempat mendengar bahwa affiliate marketing adalah salah satu cara yang banyak direkomendasikan. Kamu mengeluarkan laptop dan menjelajahi web… kamu sekarang
masih ragu bagaimana cara memulai affiliate marketing.
Tidak usah khawatir – tutorial ini akan membantu kamu! Hari ini kita akan berbicara tentang affiliate marketing – atau lebih spesifiknya – cara menghasilkan uang secara online.
Saya akan memberitahu kamu definisi dari konsep yang satu ini, terminologi yang sering digunakan di dalam tipe marketing ini, dan memberikan kamu berbagai tips dan trik. Tentunya, saya pun akan menerangkan keseluruhan proses affiliate marketing – pertanyaan bagaimana, di mana, dan mengapa akan dikupas secara komprehensif.
Daftar Isi
- 1. Apa Itu Affiliate Marketing?
- 2. Bagaimana Cara Memulai Affiliate Marketing?
- 2.1. Referral
- 2.2. Berbasis produk
- 2.3. Berbasis uang
- 3. Tidak Ada Audiens – Tidak Ada Bayaran?
- 4. Berbagai Tips Affiliate Marketing
- 4.1. Ketahui ‘Nilai’ Dirimu
- 4.2. Bangun Reputasi Kamu Secara Online
- 4.3. Bersikaplah Profesional
- 5. Kesimpulan
Apa Itu Affiliate Marketing?
Kalau kamu tertarik untuk mengetahui cara memulai affiliate marketing, kamu harus terlebih dahulu mendefinisikan apa itu affiliate marketing. Ada beberapa cara untuk mendefinisikannya. Semuanya bergantung pada apa yang kamu sedang cari tahu. Di lain sisi, apabila kamu sedang mencari berbagai metode untuk menjadi affiliate marketer, kamu perlu tahu bahwa ada berbagai tipe marketer di luar sana.
Penawaran Terakhir yang Aktif Saat Ini:
GET 50% OFF
DataCamp Black Friday Sale
During this DataCamp Black Friday, you can access the top-rated courses with a 50% discount. Enroll now for way less!
Secara singkat, affiliate marketing adalah proses memasarkan suatu item atau jasa kepada audiens atau calon konsumen. Terdengar sederhana, bukan? Mari kita kaji lebih lanjut.
Seperti yang saya sebutkan di paragraf awal bagian ini, terdapat banyak tipe affiliate marketer di luar sana. Orang-orang tentunya mencari tipe marketing yang sesuai dengan preferensi mereka. Banyak faktor yang mempengaruhi, termasuk di dalamnya adalah lokasi geografis, modal awal, latar belakang marketing, dan lain sebagainya. Di antara faktor-faktor tersebut, yang memainkan peran paling penting adalah ukuran audiens.
Sebelum kita melanjutkan tutorial ini, izinkan saya untuk menekankan satu hal – sangat mungkin bagi kamu untuk menjadi affiliate marketer yang andal bahkan tanpa adanya komunitas atau pengikut yang besar di media sosial. Sebagian besar orang yang mencari cara memulai affiliate marketing pun tidak memiliki jumlah pengikuti yang besar di media sosial mereka. Saya akan bicarakan hal yang satu ini di bagian lain dari tutorial ini.
Kalau kebetulan kamu memiliki komunitas online (pengikut, teman, kolega) yang besar – selamat! Ketika kamu baru saja berencana untuk menjadi affiliate marketer, hal ini mungkin terkesan rumit. Memulai affiliate marketing memberikan kita tantangan tersendiri. Kamu harus memiliki kemampuan profesional atau teknis yang mumpuni dan juga kualitas kepribadian yang baik. Memiliki basis audiens yang cukup besar akan membantu kamu mengembangkan bisnis affiliate dengan *jauh* lebih cepat.
Tidak peduli apakah fokus kamu saat ini adalah dalam dunia blog di mana kamu menulis tentang berbagai jenis kue atau channel YouTube mengenai teknologi – audiens sebesar apapun dapat menjadi modal awal untuk mengembangkan bisnis affiliate kamu secara eksponensial. Kamu hanya perlu tahu target audiens mana yang tepat – setelah itu proses "cara memulai affiliate marketing" akan menjadi jauh lebih lancar.
Bagaimana Cara Memulai Affiliate Marketing?
Sekarang kamu memiliki pemahaman dasar mengenai apa itu affiliate marketing. Mari kita bahas cara memulai affiliate marketing.
Untuk memudahkan bagian tutorial ini, saya akan memberitahu kamu berbagai contoh affiliate marketing (jenis-jenisnya) di luar sana. Saya tidak akan membahas semuanya (akan terlalu panjang untuk tutorial ini) – saya hanya akan berfokus pada beberapa tipe utama yang sering dibahas dalam dunia affiliate marketing.
Referral
Salah satu tipe affiliate yang paling banyak diminati adalah referral affiliate.
Cara kerjanya adalah kamu akan mendapatkan link referral ini ketika mendaftar menjadi affiliate. Setiap affiliate akan menerima link khusus masing-masing.
Link yang diberikan akan mengarahkan pengguna ke halaman situs tertentu dari penyedia produk atau jasa yang bekerja sama dengan affiliate. Halaman tersebut biasanya menampilkan daftar produk atau jasa yang dipromosikan dan ditawarkan oleh perusahaan.
Ketika ada orang yang melakukan pembelian (atau aktivitas lain seperti mendaftar di halaman situs – tergantung pada tujuan perusahaan), penyedia produk dapat melihat bahwa si konsumen mengunjungi situs tersebut menggunakan link referral (disebut juga affiliate link) yang disediakan affiliate tertentu. Sebagai imbalan, affiliate akan mendapatkan komisi (jumlahnya sesuai dengan kesepakatan yang dibuat antara kedua pihak).
Saya rasa kamu pun pernah berpapasan dengan tipe afiliasi yang seperti ini – kamu tidak perlu tahu cara memulai affiliate marketing untuk melakukan promosi semacam ini. Sebagai contoh, banyak YouTuber melakukan ini – kamu akan melihat mereka mempromosikan suatu produk dan meminta para viewer untuk mengunjungi suatu situs menggunakan link yang mereka sediakan di bagian deskripsi.
Metode "affiliate marketing" ini sangatlah populer karena affiliate tidak dibebankan dengan risiko finansial apapun, begitu pun untuk si perusahaannya. Perusahaan hanya akan memberi kompensasi kepada affiliate ketika suatu pembelian sudah dapat diverifikasi dan uang konsumen sudah diterima. Hal ini memberikan insentif bagi para affiliate untuk terus mempromosikan produk atau jasa yang ada.
Kalau kamu tertarik dengan jenis program affiliate di atas, terdapat berbagai opsi yang bisa kamu pilih. Berikut adalah beberapa contoh untuk kamu jadikan sebagai referensi:
- Udemy. Penyedia MOOC (Massive Multiple Online Courses) yang menawarkan berbagai kursus dengan topik-topik yang berbeda.
- BitDegree. Kamu bisa mendapatkan reward ketika berhasil mencapai tugas affiliate di platform e-learning tergamifikasi ini.
- TeamTreeHouse. Platform belajar online yang berfokus pada coding. Situs ini menawarkan kamu komisi dalam bentuk uang ketika referral kamu berhasil.
Berbasis produk
Contoh affiliate marketing lainnya adalah tipe berbasis produk (atau jasa). Pada tipe program afiliasi ini, perusahaan menawarkan affiliate dengan produk atau jasa tertentuk untuk dipromosikan. Setelah affiliate berhasil dengan promosinya, ia akan mendapatkan produk yang ia promosikan. Biasanya ini hanya berlaku satu kali, artinya kamu (sebagai seorang affiliate) hanya perlu mempromosikan produk tersebut satu kali.
Apabila alasan kamu mencari cara memulai affiliate marketing tidak murni untuk mendapatkan uang, maka metode yang satu ini layak kamu coba. Ketika bekerja dengan para affiliate yang tidak terlalu berpengalaman, banyak perusahaan memilih metode ini. Mereka mengirim item mereka untuk diulas dan dipromosikan. Dengan cara ini, si perusahaan bisa melihat apakah si affiliate layak diajak kerja sama untuk jangka panjang, dan si affiliate nya sendiri akan teruntungkan dari berbagai produk gratis yang ia dapat.
Item yang akan kamu terima bervariasi, tergantung pada perusahaan yang menjadi mitra kamu. Kalau kamu baru masuk ke dalam industri ini dan baru berada pada tahap menjawab pertanyaan “bagaimana cara menjadi affiliate marketer”, kamu tentunya tidak bisa berharap mendapatkan barang mewah seperti mobil atau komputer dengan spek tinggi.
Namun, ini bukan berarti item (atau jasa) yang akan kamu terima bernilai kecil. Malah kebalikannya, banyak perusahaan kecil di luar sana (apalagi yang menjual item buatan tangan sendiri) menawarkan berbagai produk yang memukau.
Walaupun perusahaanlah yang seringkali mengambil langkah awal dan menghubungi calon affiliate mereka, ini bukan berarti kamu tidak bisa mengambil inisiatif untuk langsung menghubungi perusahaan. Ya, kemungkinan besar kamu akan ditolak beberapa kali (bahkan secara mentah-mentah), tapi seiring kamu memahami cara kerja di balik sistem marketing ini, kamu akhirnya akan meningkatkan peluang kamu untuk diterima.
Berbasis uang
Metode yang paling banyak dicari oleh mereka yang ingin tahu cara memulai affiliate marketing adalah metode berbasis uang. Saya rasa yang satu ini sudah cukup jelas: suatu perusahaan atau brand akan membayarkan sejumlah uang yang telah disepakati kedua belah pihak. Sederhana, bukan?
Hal yang mungkin jadi fokus utama kamu adalah jumlah penghasilan yang dapat kamu terima, betul? Berapa besar bayaran yang bisa kamu harapkan dari suatu promosi?
Sebenarnya, tidak ada yang tahu secara pasti. Tidak ada jawaban yang absolut – setiap perusahaan memiliki standar masing-masing dalam menetapkan kisaran komisi yang dianggap wajar untuk program affiliate.
Yang harus kamu ingat adalah terdapat banyak faktor yang berpengaruh di sini – jumlah audiens, platform yang digunakan, tingkat engagement, jenis produk, dll. Masing-masing faktor tersebut dapat menurunkan atau meningkatkan jumlah komisi secara drastis.
Untuk memberikan kamu contoh cara memulai affiliate marketing, saya memiliki teman yang terus-menerus menerima tawaran sponsorship tipe affiliate. Ia memiliki channel YouTube dan cukup dikenal di komunitasnya.
Dia mendapatkan sponsorship berbayar pertamanya ketika ia memiliki 25.000 subscriber. Perusahaan terkait memberinya $100 dan beberapa produk gratis dari perusahaan.
Ini hanyalah satu contoh yang ada ya – ada juga orang lain yang mendapatkan bayaran 10 kali lebih besar dari figur di atas untuk tipe sponsorship yang kurang lebih sama.
Ada beberapa hal yang kamu (sebagai seseorang yang tertarik memulai karier di bidang affiliate marketing dan mencari cara menjadi affiliate marketer) bisa lakukan untuk mengoptimalkan jumlah tawaran yang kamu dapat:
- Kembangkan audiens kamu. Kalau ada satu aturan dasar yang setiap affiliate pemula harus tahu ketika mencari cara memulai affiliate marketing, ini dia. Semakin besar audiens yang kamu miliki, semakin mudah bagi kamu untuk mendapatkan berbagai tawaran dan kesepakatan afiliasi dalam jangka panjang. Jangan berhenti perhatikan audiens kamu – putuskan target audiens kamu dan terus berkembang.
- Desain konten yang ramah iklan. Kalau kamu ingin memaksimalkan kesempatan kamu sebagai seorang affiliate, kamu harus mendesain konten yang ramah akan iklan. Ini berarti tidak ada sumpah serapah, topik yang kontroversial, atau hal-hal negatif lainnya yang ditemukan di konten kamu. Sebagian besar brand di luar sana akan menolak bekerja sama dengan orang-orang yang memiliki riwayat online yang buruk.
- Fokus pada konten kamu. Tidak peduli seberapa antusias kamu dalam mencari kesempatan sponsorship dengan berbagai perusahaan, rencana kamu tidak akan berhasil apabila konten kamu membosankan. Desainlah konten yang kamu yakini akan memberikan dampak untuk orang-orang di luar sana.
Ketiga hal di atas hanyalah beberapa tips yang bisa kamu gunakan untuk memaksimalkan pengalaman affiliate kamu. Wajib hukumnya bagi seseorang yang mencari cara memulai affiliate marketing untuk ingat akan ketiga poin tersebut di luar kepala. Apabila kamu tidak berniat untuk membangun konten kamu (atau terlibat aktif dengan ‘pengikut’ kamu di media sosial) – ada pendekatan lain yang mungkin menarik bagi kamu.
Tidak Ada Audiens – Tidak Ada Bayaran?
Seperti yang sudah saya sebutkan di bagian awal tutorial ini, sebagian besar orang yang mencari cara menjadi affiliate marketer tidak memiliki komunitas online yang besar (termasuk mereka yang memiliki beberapa ratus pengikut di Instagram). Jadi apa yang harus kamu lakukan pada situasi tersebut?
Pertama-tama, dapatkan affiliate link kamu. Cara termudah adalah mengikuti program affiliate yang terbuka bagi khalayak – seperti yang ditawarkan di BitDegree – dan dapatkan link kamu.
Setelah itu, ikuti berbagai forum online. Fokus pada tempat-tempat yang sering diakses seperti Reddit, Facebook (grup spesifik yang ada di dalamnya), dan lain-lain. Pikirkan target audiens kamu – siapa mereka, preferensi yang mereka miliki, dan sebagainya – coba perkecil pencarian kamu berdasarkan hasil riset yang kamu lakukan.
Setelah kamu yakin kamu telah menemukan audiens yang tepat, waktunya kamu mencari cara yang inovatif untuk mempromosikan link kamu. Hal pertama yang kamu lakukan tentunya adalah membaca aturan forum – ingat ya, beberapa forum tidak memperbolehkan penggunanya untuk membagi link!
Ingat – jangan bertingkah seolah-olah kamu baru saja menghabiskan satu bulan untuk mencari cara memulai affiliate marketing dan bersikap putus asa dengan meminta-minta klik. Ini tidak akan mengantarkan kamu ke mana mana. Bersikap aktiflah di luar promosi – berinteraksi dengan orang lain dan bantu mereka ketika kamu bisa, dan apabila kamu melihat kesempatan yang tepat untuk menggunggah affiliate link kamu – baru kamu bagikan. Kalau tidak, ada kemungkinan kamu akan dikeluarkan dari forum karena spamming.
Berbagai Tips Affiliate Marketing
Sekarang kamu telah memiliki pemahaman mengenai cara memulai affiliate marketing. Mungkin sekarang saatnya kamu mencari perusahaan yang tepat. Eits, tunggu dulu. Masih ada informasi yang perlu kamu ketahui untuk menetapkan rencana yang tepat. Bagaimana kamu menentukan metode mana yang terbaik?
Ada beberapa tips yang bisa kamu gunakan untuk memulai karier affiliate marketing. Beberapa tips ini akan membantu kamu menguraikan target kamu secara lebih spesifik
Ketahui ‘Nilai’ Dirimu
Ini mungkin terdengar cukup aneh dan bisa disalahtafsirkan oleh beberapa orang.
Arti dari mengetahui ‘nilai’ dirimu adalah kamu harus tahu standar kompensasi yang akan kamu tetapkan sebelum kamu menerima kesepakatan sponsorship. Ini bukan berarti kamu harus menetapkan standar harga yang tidak masuk akal.
Yang saya maksudkan adalah kamu harus berhati-hati dan mengevaluasi suatu tawaran dengan saksama terlebih dahulu. Ada perusahaan di luar sana yang tidak segan mengeksploitasi para affiliate, apalagi mereka yang belum terlalu mengenal affiliate marketing – mereka akan menetapkan tugas yang berat dengan kompensasi yang rendah. Tolak tipe tawaran seperti itu – masih ada kesempatan lain yang lebih berharga.
Bangun Reputasi Kamu Secara Online
Affiliate marketing memang terdengar fantastis (apalagi kalau kamu baru saja menyelami dasar-dasar di balik affiliate marketing). Kamu harus ingat - kunci utamanya selalu terletak di audiens.
Kamu mungkin berpikir ini tidak berlaku untuk mereka yang tidak sedang membangun reputasi mereka secara online dan hanya ingin berfokus pada affiliate marketing-nya saja. Sayangnya, ini adalah mentalitas yang salah.
Ketika kamu terlibat dengan para audiens dan terus mengembangkan ketertarikan para calon konsumen, kamu bisa meningkatkan jumlah traffic. Pada situasi ini, salah satu hal yang bisa kamu lakukan adalah membangun situs atau platform kamu sendiri untuk meningkatkan potensi penghasilan yang lebih besar.
- Mudah digunakan
- Menawarkan konten berkualitas
- Harga transparan
- Gratis sertifikat penyelesaian
- Fokus pada keahlian data science
- Waktu belajar yang fleksibel
- Desain yang sederhana (tidak ada informasi yang tidak perlu)
- Kursus-kursus berkualitas tinggi (bahkan untuk kategori yang gratis)
- Terdapat berbagai fitur khusus
- Program Nanodegree
- Cocok untuk perusahaan/firma
- Sertifikat kelulusan berbayar
- Cukup terkemuka di pasaran
- Tersedia beragam fitur
- Kursus setingkat universitas
- Kursus setingkat universitas
- Cocok untuk kalangan korporasi
- Sertifikat kelulusan berbayar
Bersikaplah Profesional
Brand dan perusahaan tertarik untuk bekerja dengan para profesional. Ini tentunya masuk akal – perusahaan akan merasa nyaman ketika mereka tahu bahwa produk mereka dipasarkan oleh orang yang tepat.
Bahkan apabila kamu adalah seorang affiliate marketer pemula, jangan menunjukannya di depan perusahaan. Ketika kamu mendapatkan tawaran, tunjukkan profesionalisme kamu. Ini akan membantu kamu memelihara reputasi yang kamu miliki sembari meningkatkan kesadaraan perusahaan-perusahaan lain akan profil kamu sebagai seorang affiliate.
Apakah kamu tahu?
Pernahkah Anda bertanya-tanya situs belajar online mana yang terbaik untuk pengembangan karier Anda?
Kesimpulan
Jadi… Apakah sekarang kamu sudah paham cara memulai affiliate marketing?
Pada tutorial ini, saya sudah mencoba untuk menjawab pertanyaan tersebut sembari membahas berbagai informasi yang berkaitan dengan topik affiliate marketing.
Affiliate marketing bukanlah pilihan berbisnis yang mudah. Seiring berjalannya waktu, lebih banyak orang akan tertarik untuk bekerja dengan nyaman di rumah mereka atau mendapatkan passive income sebagai aktivitas sampingan. Ditambah lagi fakta bahwa affiliate marketing adalah salah satu metode menghasilkan uang yang sangat terkenal.
Jangan patah semangat. Dengan cukup kerja keras, kamu bisa mengukir namamu di dunia affiliate marketing. Siapa tahu, mungkin nanti kamulah yang akan menulis panduan memulai affiliate marketing lainnya untuk membantu para affiliate pemula.
Saya harap tutorial ini dapat membantu kamu. Dan ingat – kalau kamu tertarik untuk menjadi affiliate sekarang juga, tetapi tidak yakin harus mulai dari mana, kamu bisa mencoba program affiliate BitDegree – kamu bisa menemukannya di sini.