Apabila Anda merupakan seseorang yang artistik dan menyukai dunia seni visual yang dapat menginspirasi dan memotivasi orang lain dalam mengambil suatu tindakan, ada kabar baik dari industri desain yang patut Anda ketahui. Dunia desain grafis semakin dikenal sebagai pilihan karier yang cocok bagi orang-orang dengan keahlian seni. Profesi ini patut dipertimbangkan bagi mereka yang ingin mengubah berbagai ide kreatif menjadi kenyataan sembari menghasilkan gaji desainer grafis yang cukup memukau.
Tapi, pada kenyataannya – banyak orang sering ragu dalam menentukan apakah karier yang satu ini layak mereka pilih atau tidak. Pada kasus tersebut, mengetahui topik seperti seberapa besar gaji yang dihasilkan seorang desainer grafis dapat sangat membantu dalam mengambil keputusan akhir. Kalau Anda sedang bertanya-tanya mengenai gaji desainer grafis secara umum, Anda datang ke tempat yang tepat!
Pertama-tama, kita akan bahas tentang deskripsi kerja seorang desainer grafis pada umumnya. Hal ini akan membantu Anda memahami dengan lebih baik tentang berbagai tugas keseharian mereka. Setelah itu, kita akan melihat beberapa tipe desainer grafis yang ada di luar sana, dan – terakhir – kita akan mengkaji tentang topik utama kita yaitu mengenai gaji desainer grafis.
Daftar Isi
Intisari dari Pekerjaan Desainer Grafis
Untuk mengawali artikel ini, mari kita jawab pertanyaan – apa itu desainer grafis?
Penawaran Terakhir yang Aktif Saat Ini:
GET 50% OFF
DataCamp Black Friday Sale
During this DataCamp Black Friday, you can access the top-rated courses with a 50% discount. Enroll now for way less!
Desainer grafis adalah orang-orang yang bertanggung jawab dalam menghasilkan karya seni tertentu. Karya seni tersebut biasanya digunakan untuk keperluan komersial, yang berarti seorang desainer grafis bekerja untuk suatu perusahaan dan menerima gaji desainer grafis yang stabil. Namun, penting bagi Anda untuk mengetahui bahwa mereka yang ada di profesi ini sering memiliki opsi untuk bekerja dari rumah, sebagai pekerja lepas atau freelancer – semuanya bergantung pada kesepakatan yang dibuat.
Desain yang dirancang para desainer grafis umumnya digunakan untuk membujuk para konsumen untuk membeli produk atau jasa tertentu dari suatu perusahaan. Ini bukan berarti desaner grafis hanya bertugas dalam mengerjakan proyek-proyek khusus yang sifatnya spesifik – pekerjaan mereka pun meliputi pengerjaan desain yang bersifat umum, seperti desain tata letak dari situs perusahaan, logo perusahaan, dll.
Di sisi lain, pekerjaan desainer grafis jenis freelance memiliki poin pro dan kontra tersendiri. Apabila Anda dapat memilih untuk menjadi desainer grafis lepas, Anda biasanya banyak berkomunikasi dengan pihak konsumen, membuat berbagai macam penyesuaian, dan mengejar deadline.
Profesi desainer grafis membawa tantangan tersendiri. Para desainer harus dapat menyelesaikan dan menyesuaikan pekerjaan mereka secara fleksibel dan tepat sasaran. Tidak cukup bagi Anda hanya menjadi seseorang yang kreatif – Anda pun harus mampu menawarkan berbagai variasi dalam satu karya yang sama, mengerjakan proyek yang sama selama berhari-hari, menyelesaikan pekerjaan sebelum deadline, dan juga bernegosiasi dengan klien atau perusahaan Anda. Pekerjaan yang menantang memang!
Sekarang Anda telah memahami lebih dekat tentang profesi seorang desainer grafis. Ada satu hal lagi yang patut Anda ketahui sebelum berpindah ke bagian analisis gaji desainer grafis – tipe-tipe desainer grafis apa saja yang ada di luar sana.
Berbagai Tipe Desainer Grafis
Kalau Anda sudah memiliki pengalaman kerja, Anda mungkin menyadari bahwa setiap jenis pekerjaan memiliki berbagai titel yang berbeda-beda. Jarang bagi seseorang untuk menyebut koleganya dengan titel yang ia miliki, namun keberadaan titel ini sangat membantu dalam menentukan alur dan cakupan kerja.
Pertama-tama, mari kita telusuri ada jenis titel apa saja yang ada pada suatu profesi. Setiap profesi memiliki jenis titel masing-masing, namun ada tiga jenis atau kategori titel yang sering dijadikan acuan di berbagai pekerjaan. Ketiga titel tersebut mencakup entry level (sering disebut sebagai “pemula”), junior, dan juga senior.
Setiap titel di atas memiliki perannya masing-masing. Sebagai contoh, ketika Anda mendengar frase “desainer grafis pemula”, Anda pastinya memiliki pendapat yang berbeda dibandingkan ketika Anda mendengar titel “desainer grafis senior”. Kedua profesi tersebut berbeda dalam berbagai hal, di antaranya dalam hal pengalaman, tingkat pengetahuan, dan dedikasi.
Dengan semua bahasan di atas, ada satu hal lain yang perlu kita ketahui sebelum membahas tentang angka percis di balik gaji desainer grafis. Seperti yang mungkin Anda telah sadari, mustahil bagi kita untuk memberikan angka percisnya – setiap tipe desainer grafis memiliki jumlah gaji yang spesifik – ini berarti saya akan memberikan Anda tiga data yang berbeda. Namun, sebelum itu, kita patut tahu terlebih dahulu tentang perbedaan ketiga tipe tersebut. Jangan khawatir – saya tidak akan membahas semuanya dengan terlalu rinci. Beberapa poin singkat sudah cukup untuk memberikan Anda gambaran tentang asal muasal perbedaan gaji desainer grafis dari ketiga kategori yang ada.
Desainer Grafis Entry-Level
Para desainer pemula biasanya mencakup para lulusan baru dari universitas atau mereka yang baru saja menyelesaikan kursus atau pelatihan mengenai desain grafis dan berencana untuk mengaplikasikan keahlian tersebut di dunia kerja.
Kelompok desainer grafis pemula biasanya meliputi orang-orang yang belum memiliki pengalaman kerja – mereka sedang mencari pekerjaan pertama mereka, dan belum memutuskan secara pakem apakah desain grafis merupakan pilihan karier utama mereka. Ini karena, semuanya terasa begitu mudah dan lancar-lancar saja ketika seseorang berada di kondisi belajar (baik ketika belajar di universitas atau secara mandiri melalui kursus), tetapi ketika ia diposisikan di dunia kerja, semuanya berubah 180 derajat.
Terlepas dari itu, perusahaan tentunya memahami betul bahwa seorang desainer grafis senior sekali pun dulunya adalah seorang pemula, dan perusahaan memutuskan untuk memberi mereka kesempatan. Para desainer grafis biasanya diberikan tugas-tugas yang masih dasar dan berbasis pembelajaran. Tugas-tugas ini penting bagi perusahaan, tetapi mereka dirancang secara khusus sehingga para desainer grafis pemula tidak akan menemui jalan buntu ketika menyelesaikannya.
Ketika berbicara tentang kategori yang satu ini, jumlah penghasilan desainer grafis pemula pun akan sangat variatif. Mengingat jumlah gaji pekerja lepas sulit untuk diestimasi (jumlahnya akan bergantung pada setiap individu), kita hanya akan berfokus pada para desainer yang bekerja untuk suatu perusahaan tertentu.
Desainer Grafis Junior
Desainer grafis junior adalah orang-orang yang memiliki pengalaman tertentu di bidang desain grafis. Berbeda dari kolega mereka yang masih pemula, para desainer grafis telah mempelajari seluk-beluk dan berbagai proses kerja yang ada di profesi mereka, dan fakta bahwa mereka memutuskan untuk terus bekerja sebagai desainer grafis membuktikan bahwa mereka memiliki dedikasi. Lebih dari itu, para desainer junior biasanya lebih ahli dibanding para desainer pemula – ini karena mereka sudah berkesempatan untuk mengembangkan keahlian dan pengetahuan mereka secara lebih jauh.
Para desainer di kategori ini memiliki persentase terbesar di industri desain grafis. Apabila Anda memiliki 100 desainer grafis yang bekerja untuk perusahaan Anda, 51 dari mereka akan memiliki titel “junior”. Dengan menyadari hal tersebut, wajar apabila kategori yang satu ini sangatlah beragam – di dalamnya terdapat para pendatang baru yang baru saja dipromosikan menjadi desainer junior, dan ada juga para desainer yang sedang brjuang untuk loncat menjadi desainer grafis senior.
Para desainer junior ditugaskan dengan berbagai tugas umum yang berkaitan langsung dengan desain garis. Kembali lagi, hal tersebut akan berbeda tergantung pada setiap individu dan perusahaan tempat ia bekerja. Para desainer grafis junior biasanya berada di jenjang karier di mana pendapatan mereka akan bergantung apda dua hal: jumlah pekerjaan yang mereka selesaikan dan seberapa cepat mereka menyelesaikan pekerjaan. Berbicara tentang gaji desainer grafis, gaji di kategori inilah yang patut Anda jadikan sebagai acuan.
Namun, mengingat adanya berbagai faktor yang mempengaruhi, gaji desainer grafis junior biasanya bersifat variatif dan juga fluktuatif. Sulit untuk menentukan jumlahnya ketika angkanya sendiri terus berubah. Tapi kita akan tetap mencoba membahasnya. Sebelum itu, mari kita telusuri kategori desainer grafis terakhir – para desainer senior.
Desainer Grafis Senior
Desainer senior grafis adalah mereka yang telah mendedikasikan waktu paling lama di dalam industry yang ada. Mereka adalah individu-individu yang dapat menyeimbangkan antara kreativitas yang mereka miliki dan berbagai batasan dan permintaan yang datang dari tempat mereka bekerja.
Banyak orang bertanya-tanya tentang seberapa besar gaji desainer grafis. Tetapi, jarang kita mendengar ada orang yang bertanya seberapa besar jerih payah yang dibutuhkan untuk menjadi desainer andal dan terkemuka. Pertama-tama Anda perlu mengembangkan reputasi pribadi terlebih dahulu. Cara mencapainya adalah dengan bekerja sekeras mungkin – istilah kerennya adalah “hustling”. Hal ini tidak begitu saja dicapai hanya dengan bekerja 8 jam per hari. Desainer grafis senior biasanya melakukan proyek sampingan setelah menyelesaikan pekerjaan utama mereka – mereka memanfaatkan setiap kesempatan yang mereka dapatkan.
Mereka pun tentunya memiliki jumlah tanggung jawab terbesar dalam suatu perusahaan (dibandingkan dengan desainer grafis di kategori lain). Selain ditugaskan dengan tugas-tugas keseharian yang berkaitan langsung dengan desain, mereka pun sering diberikan amanah untuk memonitor para desainer baru di perusahaan.
Sekarang Anda sudah tahu tentang perbedaan antara ketiga kelompok desainer grafis di atas. Ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk menjawab pertanyaan “seberapa besar gaji yang dihasilkan oleh desainer grafis?”.
Gaji Desainer Grafis
Sebelum kita mulai, ada beberapa hal yang ingin saya garisbawahi. Pertama, saya akan menggunakan gaji rata-rata di AS sebagai perbandingan. Saat artikel ini ditulis, angkanya berada di $3900 per bulan.
Dan perlu diingat – data yang saya paparkan di bawah adalah estimasi. Pada kenyataannya, jumlah yang ada dapat berubah secara signifikan tergantung pada berbagai faktor lain.
Tanpa berlama-lama lagi, mari kita mulai dengan kategori desainer entry-level.
Gaji para Pemula
Desainer grafis pemula adalah mereka yang menghasilkan jumlah gaji terkecil dibanding dua kategori desainer lainnya (ya sesuai ekspektasi bukan..?). Banyak orang mengatakan bahwa gaji pada kategori ini masih berada di rentang yang lumayan tinggi. Mari kita lihat apakah hal tersebut benar adanya.
Berdasarkan Payscale.com, gaji desainer grafis pemula berada di kisaran $31000 per tahun. Ini sama dengan $2600 per bulan.
Jumlah tersebut tidak bisa disebut fantastis – cukup berada di bawah rata-rata! Namun. Anda harus ketahui bahwa para desainer pemula memiliki peran yang relatif lebih sederhana dan mereka masih dibimbing oleh para desainer senior. Alhasil, wajar saja apabila gaji mereka berada di persentil terendah.
Gaji para Junior
Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, kategori desainer grafis junior adalah yang paling sulit untuk dianalisis. Glassdoor.com setidaknya menyediakan kita dengan salah satu estimasinya.
Berdasarkan situs tersebut, desainer junior dapat menghasilkan gaji di kisaran $45,500 per tahunnya. Ini berarti mereka mendapatkan sekitar $3800 per bulan.
Kalau kita bandingkan, jumlah tersebut berada di kategori rendah! Sedikit berada di atas gaji rata-rata di AS, tetapi masih rendah apabila dibandingkan dengan usaha yang harus dikeluarkan desainer grafis untuk menjadi ahli di bidang yang mereka tekuni.
- Mudah digunakan
- Menawarkan konten berkualitas
- Harga transparan
- Gratis sertifikat penyelesaian
- Fokus pada keahlian data science
- Waktu belajar yang fleksibel
- Desain yang sederhana (tidak ada informasi yang tidak perlu)
- Kursus-kursus berkualitas tinggi (bahkan untuk kategori yang gratis)
- Terdapat berbagai fitur khusus
- Program Nanodegree
- Cocok untuk perusahaan/firma
- Sertifikat kelulusan berbayar
- Cukup terkemuka di pasaran
- Tersedia beragam fitur
- Kursus setingkat universitas
- Kursus setingkat universitas
- Cocok untuk kalangan korporasi
- Sertifikat kelulusan berbayar
Gaji para Senior
Terakhir, mari kita langsung bahas mengenai gaji yang dihasilkan para desainer grafis senior.
Berdasarkan PayScale, penghasilan desainer grafis senior mencapai angka sekitar $60,000 per tahun atau $5000 per bulan.
Secara komparatif, angka tersebut lumayan atraktif! Bukan merupakan angka yang wow apabila dibandingkan dengan pekerjaan lain seperti ahli komputer, tapi jumlah tersebut masih cukup memuaskan!
Apakah kamu tahu?
Pernahkah Anda bertanya-tanya situs belajar online mana yang terbaik untuk pengembangan karier Anda?
Kesimpulan
Saya berharap Anda terbantu dengan informasi yang kami sajikan di tutorial ini. Baik itu gaji untuk desainer pemula atau senior – ingat, data yang kami sediakan di sini adalah estimasi atau perkiraan! Dan apabila Anda akhirnya memutuskan untuk memilih karier di dunia desain grafis, saya berharap yang terbaik bagi Anda ke depannya!