Rust versus Cpp atau C++ merupakan sebuah topik yang sedang digandrungi karena dua bahasa pemrograman ini bersaing dalam bidang pengembangan tingkat sistem yang sama. Mereka memiliki kurva belajar yang curam, artinya adalah pemula akan mengalami kesulitan untuk mempelajari dua bahasa pemrograman ini untuk pertama kali. Namun, kalau kamu memiliki sudah memiliki pengalaman belajar C++ atau Rust sebelumnya, tidak ada salahnya untuk mengecek kursus C++!
Sekalipun berkompetisi dalam arena yang sama, C++ memiliki pondasi yang lebih kuat dalam hal komunitas, kerangka kerja, dan informasi umum seputar prinsip-prinsipnya. Rust sejatinya merupakan pendatang baru dalam dunia pemrograman, dan karenanya banyak pengembang yang merasa ragu untuk memilih Rust. Alhasil, orang-orang penasaran siapa kira-kira yang akan menggunakan Rust dan implementasi apa yang bisa diberikan dari pemrograman ini.
Melihat dua bahasa pemrograman ini dari sisi teknis, mereka sebetulnya memiliki banyak kesamaan dalam variasi syntax dan keunikan kode mereka. Namun, meskipun serupa, Rust dan C++ memiliki perbedaan yang cukup signifikan yang dapat membantu kamu menentukan bahasa pemrograman mana yang mau kamu pelajari.
Jadi, ayo kita bongkar topik Rust Versus Cpp lebih dalam.
Daftar Isi
- 1. C++
- 1.1. Kelebihan C++
- 2. Rust
- 2.1. Kerangka Kerja Rust yang Tersedia
- 3. Perbandingan Teknis: Rust Versus Cpp
- 4. Memori Aman Rust
- 5. Rust Versus Cpp: Bahasa Mana yang Lebih Mudah Dikuasai?
- 6. Pengembangan Game: Rust Lebih Unggul dari C++?
- 7. Kesimpulan
- 7.1. Alternatif Untuk Pemula
- 7.2. Rust: Bahasa Masa Depan?
C++
Penawaran Terakhir yang Aktif Saat Ini:
SAVE 50%
DataCamp End of Year Sale
Unlock a year of unlimited data and AI learning at half the price! This is your final call to save big on expertise for 2025. Act fast and secure your 50% discount with DataCamp's End of Year Sale – the clock is ticking!
C++ adalah sebuah bahasa pemrograman komputer yang bisa diaplikasikan untuk tujuan apa saja. Meskipun begitu, karena aturan syntax yang komples dan penggunaannya yang memiliki banyak tantangan, aplikasi yang membutuhkan bahasa ini sangat dominan dalam kecepatan tinggi, konkurensi, dan pemeriksaan lebih ketat tentang cara kerja perangkat keras.
Menjadi turunan dari bahasa pemrograman C dan dengan kode yang dikompilasi, C++ unggul dalam bahasa seperti halnya Python, C#, atau bahasa interpretasi lainnya. Dalam hal Rust versus Cpp, Rust seringkali digadang-gadang lebih cepat dari C++ dalam hal komponennya yang unik.
Meskipun begitu, kecepatan dari dua bahasa pemrograman ini bergantung pada program yang dikembangkan, kompilator, serta kualitas kodenya. Maka dari itu, jika produkmu yang ditulis dalam bahasa pemrograman C++ beroperasi dengan buruk, alasannya bisa dikarenakan kodenya yang salah.
Kelebihan C++
Ketika membahas Rust versus Cpp, Cpp atau C++ adalah bahasa pemrograman yang dapat menciptakan sistem operasi seperti halnya Microsoft Windows. Selain itu, bahasa pemrograman C++ juga menghasilkan sebagian besar video game yang ramai di pasaran, yang membuat bahasa ini menjadi bahasa utama dalam pengembangan game.
Bahkan kerangka pengambangan game Unity yang memungkinkan kamu membuat game menggunakan bahasa C# pun ditulis dalam bahasa C++. Pilihan yang lebih baik adalah dengan menggunakan Unreal Engine, yang murni ditulis dalam C++ dan lebih canggih.
Untuk menjamin kecepatannya, bahasa C++ ini tidak menawarkan garbage collector otomatis. Sekalipun terdengar mudah (dalam hal semua sampah akan dikumpulkan secara otomatis), fitur satu ini justru memperlambat bahasa pemrograman yang semacam C#.
Rust
Dalam kacamata spesialis, Rust adalah sebuah bahasa dengan tingkat sistem yang lebih inovatif. Para kreatornya membuat bahasa pemrograman ini dengan lebih hati-hati. Secara khusus, mereka bertujuan mengalahkan C++ dengan cara menawarkan manajeman memori yang lebih aman sambil terus mempertahankan keunggulan kecepatan mereka.
Dalam mendiskusikan Rust versus Cpp ini, sudah jelas bahwa membuat program dengan menggunakan bahasa pemrograman Rust akan mengantarkan pada produksi perangkat lunak yang cepat. Apa sih kegunaan dari Rust? Bahasa ini dimungkinkan untuk dapat membuat pemacu peranti, sistem tertanam, sistem operasi, aplikasi web game, dan banyak lagi.
Bahasa pemrograman ini seringkali mendukung proyek dengan tingkat keamanan tinggi dan juga konkurensi yang tinggi.
Satu hal yang akan kamu pelajari tentang Rust adalah kecepatannya yang luar biasa. Iya, perangkat lunak yang dibuat dengan Rust dapat mengesankan karena kecepatannya, tapi tidak setiap program dapat memiliki komponen yang diperlukan guna mendapat potensi penuh Rust.
Lagi pula, bahasa pemrograman hanya akan memberikanmu alat untuk menciptakan perangkat lunak cepat: selanjutnya kamu harus bekerja sendiri.
Rust dapat menangkap kesalahan dalam kode bahkan sebelum pengembang mulai menguji perangkat lunak mereka. Sebagai contoh, Rust dapat membantu menghasilkan program yang akan dapat memeriksa kebenaran dan validitas kode saat program mulai berjalan di komputer.
Untuk dapat belajar bahasa pemrogaman Rust, kamu harus dapat mengetahui dasar-dasar dari pemrograman Rust terlebih dulu. Kami menawarkan kamu sebuah kursus yang akan menjelaskan tentang instalasi, konsep dasar, data, dan penanganan eror, serta berbagai macam tips lainnya!
Kerangka Kerja Rust yang Tersedia
Dalam membahas Rust versus Cpp, bisa kita bilang bahwa ketika ekosistem C++ jauh lebih matang, sementara Rust juga menawarkan beberapa kerangka kerja. Untuk mempelajari Rust artinya untuk menjadi lebih paham mengenai kerangka kerja yang menawarkan fungsional, keamanan, dan kode yang kuat.
Rocket adalah sebuah kerangka kerja web untuk pengembang Rust yang berpedoman pada keamanan, kecepatan, dan fleksibilitas. Maka dari itu, kalau kamu berminat ingin menggunakan Rust untuk pengembangan web, kerangka kerja ini adalah untuk kamu.
Actix adalah sebuah kerangka kerja kuat yang mengklaim dapat menawarkan banyak fitur. Responsivitas, ekstensibilitas, tipe keamanan, dan komponen ringan lainnya. Karena desainnya yang cerdas, kerangka kerja ini tidak mengorbankan kecepatan, juga tidak menambahkan elemen yang tidak perlu yang dapat mengganggu kinerja tinggi.
Nickel adalah kerangka kerja Rust untuk memproduksi dan mengelola sistem kontrol aliran informasi dengan aturan validasi yang jelas serta antarmuka yang ramah pengguna.
Kerangka kerja Yew digunakan untuk mengembangkan aplikasi web dengan Rust. Ketika backend bisa menjadi pilihan yang utama, beberapa ahli melakukan eksperimen ketika mereka mencoba menggunakan Rust untuk frontend. Ketika ini adalah pilhan yang tidak biasa bagi para klien, para pengembang justru beranggapan sebaliknya.
Azul adalah sebuah kerangka kerja GUI mode langsung yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi desktop dengan Rust.
Conrod adalah pustaka GUI yang berorientasi pada kecepatan digunakan untuk mengembangkan antarmuka yang reaktif dan dinamis.
Perbandingan Teknis: Rust Versus Cpp
Kenapa lebih memilih menggunakan Rust daripada C++, pada saat berbicara mengenai Rust versus C++, ketika C++ justru memiliki komunitas yang lebih kuat, lebih banyak kerangka kerja, dan menduduki posisi stabil dalam beberapa tahun? Salah satu argumen untuk menjawab pertanyaan tersebut ialah Pendekatan terhadap keamanan dan ketepatan kode.
Dalam bahasa pemrograman yang diketik secara dinamis seperti halnya C++, jauh lebih mudah untuk melewatkan masalah serta kesulitan dalam kode. Rust dapat digambarkan sebagai bahasa pemrograman yang diketik secara statis pada steroid karena prosedur validasi kodenya jauh lebih ketat daripada bahasa C++.
Sebagai contoh, kompilator Rust memeriksa setiap variable dan rujukan alamat memori. Oleh karena itu, Rust mencegah data race yang dapat menyebabkan tindakan yang tidak terdefinisi. Sebagai pengingat singkat, data race merujuk pada situasi ketika beberapa utas dari satu proses memiliki akses pada alokasi memori yang sama, dan tidak terdapat adanya sinkronisasi.
Memori Aman Rust
Saat memilih mana yang lebih baik diantara Rust versus Cpp, penting juga untuk membicarakan mengenai keamanan memori.
Sudah menjadi suatu standar bagi bahasa tingkat sistem untuk tidak memiliki manajemen memori otomatis karena fitur semacam pengumpul sampah dapat memberikan gangguan pada kinerja kerja. Maka daripada itu, C++ sama sekali tidak aman bagi memori untuk mempertahankan kecepatannya. Oleh karena itu, bagaimana Rust, sebuah bahasa tingkat sistem, dapat menjadi memori yang aman?
Rust merupakan memori aman tapi jangan terlalu berharap untuk Rust bisa digunakan seperti halnya bahasa C# bersama dengan pengumpul sampahnya. Kadang-kadang memang tampaknya Rust tidak mengikuti pola dari memori yang dikelola secara manual karena fitur bawaannya.
Hanya bahasa C++ yang mengharuskan pengembang untuk melakukan manajemen memori manual secara murni, sementara Rust sendiri menyediakan banyak fitur yang membuat prosedur manajemen menjadi lebih mudah.
Rust Versus Cpp: Bahasa Mana yang Lebih Mudah Dikuasai?
Diskusi diatas membawa argumen lain untuk diperdebatkan dalam topik Rust versus Cpp ini: bahasa pemrograman mana yang lebih mudah untuk digunakan dan mengapa. Hampir siapa saja yang menggunakan Rust dapat menyatakan bahwa pemrograman dalam bahasa ini lebih mudah digunakan karena semantik yang terdefinisi dengan baik serta pencegahan tindakan yang tidak diinginkan.
dalam bahasa C++, para pengembang memiliki lebih banyak masalah ketika mencoba untuk mencegah tindakan yang tidak diinginkan.
Dan lagi, C++ bagaikan samudra yang dalam jika dibandingkan dengan Rust karena C++ memiliki begitu banyak fitur dan kesempatan untuk implementasi yang dapat menjadi tantangan yang dapat diikut perkembangannya. Namun, Rust juga tidak dibuat untuk menjadi bahasa yang sederhana untuk pemula. Sama halnya seperti C++, ini adalah bahasa tingkat sistem rumit yang dapat membantu kamu mengetahui bagaimana cara kerja mesin di balik layar.
Pengembangan Game: Rust Lebih Unggul dari C++?
C++ adalah pemimpin dalam pengembangan game dengan mayoritas game terbaik, game yang mendominasi pasar yang dikembangkan dalam bahasa C++. Seperti yang telah kami sebutkan, Unreal Engine adalah kerangka kerja utama yang dapat membantu kamu menghasilkan game.
Rust juga memiliki keinginan untuk dapat masuk kedalam bidang pengembangan game. Namun meskipun begitu, Rust tidak memiliki kerangka kerja yang terperinci dan dipoles agar bisa menang dalam pertempuran Rust Versus Cpp.
Sementara beberapa game sederhana dikembangan dengan menggunakan bahasa Rust, hal ini akan membutuhkan waktu yang lama sebelum bahasa pemrograman ini akan menjadi pilihan utama bagi para pengembang untuk lebih menghasilkan game dengan teknologi tinggi. Setidaknya tidak sampai ekosistem dari Rust menjadi lebih terkemuka dan dapat diandalkan.
Apakah kamu tahu?
Pernahkah Anda bertanya-tanya situs belajar online mana yang terbaik untuk pengembangan karier Anda?
Kesimpulan
Rust versus Cpp bukanlah sebuah pertanyaan yang mudah untuk dijawab, karena kamu perlu melihat dari berbagai sudut pandang. Kalau kamu mencari bahasa pemrograman yang didukung dengan baik dan kaya akan kerangka kerja, kamu mungkin akan mempertimbangkan untuk memilih C++.
Dalam kasus lain, kamu mungkin akan menginginkan kode yang benar-benar aman, menghindari kebocoran memori dan tindakan tidak diinginkan lainnya. Oleh karena itu, kamu bisa mencoba bereksperimen menggunakan bahasa Rust. Kalau prioritas utamamu adalah kecepatan, keduanya Rust atau C++ bisa diandalkan dalam hal kecepatan.
Meskipun begitu, C++ masih menjadi pilihan yang lebih populer. Kalau kamu ingin belajar C++, seperti yang banyak orang lain lakukan, cobalah melihat kursus C++ ini.
Alternatif Untuk Pemula
Kalau kamu mencari cara tercepat untuk mengembangkan program atau game yang tidak mengutamakan performa, baik C++ dan Rust bukanlah pilihan untukmu.
Karena bahasa-bahasa ini memiliki kurva belajar yang tajam, kamu tidak akan dapat menguasainya dengan cepat. Selain itu, bahkan pengembang C++ yang terampil pun membutuhkan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun untuk menghasilkan perangkat lunak fungsional yang bebas dari bug.
Kalau kamu mencari lebih banyak opsi yang ramah pemula, cobalah untuk mempelajari Python atau C#. Kursus tentang Python ini adalah tempat yang tepat untuk mulai mengeksplorasi kemampuan bahasa ini, dan kursus C# ini menjelaskan dasar-dasar pengembangan game dengan kerangka kerja Unity.
- Mudah digunakan
- Menawarkan konten berkualitas
- Harga transparan
- Gratis sertifikat penyelesaian
- Fokus pada keahlian data science
- Waktu belajar yang fleksibel
- Desain yang sederhana (tidak ada informasi yang tidak perlu)
- Kursus-kursus berkualitas tinggi (bahkan untuk kategori yang gratis)
- Terdapat berbagai fitur khusus
- Program Nanodegree
- Cocok untuk perusahaan/firma
- Sertifikat kelulusan berbayar
- Cukup terkemuka di pasaran
- Tersedia beragam fitur
- Kursus setingkat universitas
- Kursus setingkat universitas
- Cocok untuk kalangan korporasi
- Sertifikat kelulusan berbayar
Rust: Bahasa Masa Depan?
Meskipun ekosistem Rust masih terbilang cukup muda, para spesialis melihat potensinya dan menamakannya sebagai bahasa pemrograman masa depan. Sementara tujuan utama pengembang membuat, misalnya, game dengan C++, Rust memiliki potensi untuk mengambil alih bidang ini setelah semua selesai.
Oleh karena itu, jika kurangnya alat dan kerangka kerja tidak membuat kamu takut, kamu pastinya harus mencoba untuk mempelajari Rust, terutama jika kamu sudah tahu C++, serta kelebihan dan kekurangan C++. Dengan demikian, keputusan akhir Rust versus Cpp bergantung pada cara kamu dalam memandang masa depan dan fitur mana yang lebih menarik bagi kamu.
Meskipun begitu, kalau kamu kamu tetap memilih untuk menguasai bahasa pemrograman seperti C++, kamu bisa mempelajarinya di sini!