Dalam hal popularitas, ilmu data semakin berkembang menjadi pilihan karier yang banyak diminati. Data scientist dibutuhkan di banyak sektor untuk mengisi berbagai macam peran dan melakukan berbagai macam tugas. Para profesional di bidang ini dinilai sebagai bagian penting dari suatu organisasi. Analisis yang mereka berikan akan membantu perusahaan dalam memahami kelebihan dan kekurangan yang dimiliki, dan juga menyediakan produk maupun jasa yang lebih optimal bagi para konsumen.
Dengan ketertarikan yang terus meningkat di jalur karier yang satu ini, ada satu pertanyaan yang sering hinggap di pikiran orang-orang. Berapa besar gaji data scientist yang bisa dijadikan acuan bagi mereka yang ingin belajar ilmu data?
Daftar Isi
- 1. Keahlian Merupakan Faktor Penentu!
- 1.1. Entry-Level Data Scientist (Data Scientist Tingkat Pemula)
- 1.2. Data Scientist Junior
- 1.3. Data Scientist Senior
- 2. Mari Kita Bicara Jumlah Percisnya
- 2.1. Berapa Banyak yang Dihasilkan oleh Entry-Level Data Scientist
- 2.2. Berapa Banyak yang Dihasilkan oleh Data Scientist Junior?
- 2.3. Berapa Banyak yang Dihasilkan oleh Data Scientist Senior?
- 3. AS vs Eropa
- 4. Profesi Yang Tidak Akan Mudah Surut
- 5. Ringkasan dan Kesimpulan
Keahlian Merupakan Faktor Penentu!
Sebelum saya melanjutkan tutorial, saya ingin menekankan bahwa istilah yang akan saya gunakan di keseluruhan tutorial ini adalah “data scientist”. Istilah ini memiliki arti “ilmuwan data”. Namun, demi kelancaran pembaca, saya rasa istilah “data scientist” akan terdengar lebih akrab di telinga kita.
Penawaran Terakhir yang Aktif Saat Ini:
SAVE 50%
DataCamp End of Year Sale
Unlock a year of unlimited data and AI learning at half the price! This is your final call to save big on expertise for 2025. Act fast and secure your 50% discount with DataCamp's End of Year Sale – the clock is ticking!
Tidak semua orang yang ingin bekerja di bidang ilmu data dan mendapatkan gaji data scientist yang besar memiliki gelar sarjana. Seperti yang saya sebutkan di awal, terdapat beberapa jenis spesialisasi di mana ketika Anda telah menguasainya atau lulus dari spesialisasi tersebut, Anda akan dapat bekerja di bidang ilmu data.
Orang-orang yang mencari posisi sebagai data scientist biasanya datang dari berbagai macam latar belakang. Beberapa dari mereka memiliki keahlian utama di bidang organisasi dan segmentasi data, sedangkan beberapa lainnya lebih menguasai data set dan variabel. Ini mengapa terdapat berbagai kemungkinan yang dapat dijelajahi bagi para calon data scientist di luar sana – terkadang juga menjadi sulit untuk menentukan secara percis gaji dari seorang data scientist.
Di tutorial ini sendiri, kita akan fokus membahas tiga kategori profesi data scientist yang paling mempengaruhi tingkat penghasilan seorang data scientist – data scientist tingkat pemula (entry-level), junior, dan senior.
Saya akan membahas secara singkat mengenai ketiga kategori tersebut – hal ini akan memberikan Anda pemahaman yang lebih baik tentang perbedaan antara ketiganya, dan jenis data scientist mana yang Anda ingin jadikan acuan.
Entry-Level Data Scientist (Data Scientist Tingkat Pemula)
Pada kategori pertama profesi data scientist, kita punya apa yang disebut sebagai entry-level data scientist.
Orang-orang di kategori ini seringkali terlupakan begitu saja di berbagai artikel dan diskusi mengenai gaji seorang data scientist. Namun, mengingat gaji yang diterima para karyawan di kategori ini mempengaruhi gaji secara rata-rata, penting bagi kita untuk membahasnya.
Data scientist entry-level biasanya merupakan seseorang yang baru saja lulus dari universitas dan berencana melamar kerja di bidang ilmu data. Orang-orang yang mengemban pekerjaan data scientist di kategori ini biasanya belum memiliki pengalaman sama sekali (selain keterlibatan di dalam praktikum atau tugas perkuliahan). Mereka sedang mencari pekerjaan pertama mereka.
Bukan menjadi hal yang aneh apabila dalam hal gaji data scientist, merekalah yang berpenghasilan paling kecil. Goal dan fokus mereka (seperti yang bisa Anda bayangkan!) adalah untuk mendapatkan pengalaman belajar dan mengerjakan berbagai proyek di kehidupan nyata. Banyak perusahaan memperkerjakan data scientist tingkat pemula dan memberikan mereka berbagai pelatihan prakerja. Hal tersebut tentunya berlaku juga untuk kebanyakan profesi yang ada di luar sana.
Data Scientist Junior
Data scientist junior bisa disebut sebagai “acuan utama” ketika kita berbicara tentang masalah gaji. Mereka merupakan tipe data scientist yang paling banyak ditemui.
Orang-orang pada kategori ini telah memiliki pengalaman tertentu di bidang ilmu data. Mereka biasanya merupakan karyawan yang telah bekerja di suatu perusahaan selama periode waktu tertentu. Ini berarti mereka telah membentuk komitmen karier mereka dan telah memutuskan untuk memperdalam pengalaman di bidang ilmu data.
Satu hal yang perlu diingat adalah tidak semua data scientist junior memiliki pekerjaan yang stabil – stabilitas bukanlah aspek yang menentukan apakah seseorang berada di kategori ini. Mereka bisa saja mencari pekerjaan sampingan atau lepas ke sana sini. Dunia ilmu data bukanlah jalur karier yang sepele. Namun, ada satu hal yang pasti – para data scientist junior telah memiliki gambaran yang jelas mengenai bagaimana cara mereka bertahan di industri yang mereka tekuni.
Seperti yang saya sudah sebutkan sebelumnya, merekalah yang sering menjadi acuan ketika orang-orang berbicara tentang gaji rata-rata dari seorang data scientist. Mereka berpenghasilan lebih besar dibanding para karyawan tingkat pemula, namun tetap lebih kecil dibanding gaji data scientist senior. Masuk akal, bukan? Tidak selalu.
Yang saya maksud adalah kategori “junior” di sini mencakup berbagai macam individu. Label “junior” bisa saja disematkan ke seseorang yang baru menghabiskan kurang dari enam bulan sebagai data scientist, atau bagi para “veteran” dengan pengalaman lebih dari lima tahun. Hal tersebut menunjukkan bahwa periode perpindahan menuju data scientist junior dipengaruhi oleh banyak faktor. Jadi, wajar saja apabila keduanya menerima gaji yang berbeda walaupun mereka berada di kategori yang sama.
Data Scientist Senior
Terakhir, kita akan membahas sedikit tentang data scientist tingkat senior – para profesional yang telah lama berdedikasi di bidang ilmu data.
Data scientist senior merupakan seseorang yang telah mendedikasikan kehidupannya untuk profesi ini. Mereka biasanya telah bekerja untuk suatu perusahaan selama bertahun-tahun dan dinilai sebagai personel penting dalam suatu tim.
Apabila gaji data scientist tingkat pemula merupakan jumlah yang terkecil yang bisa Anda harapkan ketika menggeluti bidang ilmu data, maka gaji data scientist seniorlah yang Anda harus targetkan. Para ahli di kategori ini menghasilkan jumlah gaji terbanyak dibandingkan para kolega mereka di kategori yang lain.
Mari Kita Bicara Jumlah Percisnya
Kita baru saja menelisik ketiga kategori data scientist yang ada di luar sana. Mari kita berpindah ke bagian utama dari tutorial ini – gaji data scientist. Pertama, saya akan memberitahu Anda jumlah yang mereka hasilkan di negara AS, lalu (sebagai perbandingan) kita akan melihat jumlah yang berlaku di Eropa.
Berapa Banyak yang Dihasilkan oleh Entry-Level Data Scientist
Seperti yang saya telah garisbawahi, gaji data scientist tingkat pemula berada di persentil terendah dari ketiga kelompok yang ada. Berapa sih jumlah percisnya?
Berdasarkan data dari ZipRecruiter, gaji per tahun mereka berada di kisaran $69.000. Ini berarti data scientist tingkat pemula menghasilkan $5750 per bulan.
Bukan angka yang kecil tentunya.
Apabila kita membandingkannya dengan jumlah pendapatan rata-rata pekerja di AS yaitu sekitar $3500, jumlah di atas tentunya sangatlah fantastis. Hal ini saja sudah cukup menjelaskan mengapa banyak orang tertarik untuk mendalami bidang ilmu data. Lebih dari itu, jalur karier yang satu ini mengharuskan tingkat dedikasi dan keahlian yang begitu tinggi, sehingga wajar apabila gaji yang diterima berada jauh di atas rata-rata.
Berapa Banyak yang Dihasilkan oleh Data Scientist Junior?
Berdasarkan Glassdoor, gaji rata-rata data scientist junior berada di kisaran $121,000, atau $10000 per bulan. Secara komparatif, jumlah tersebut sedikit terkesan di luar logika, apalagi ketika Anda membandingkannya dengan gaji rata-rata karyawan di AS.
Namun, hal tersebut sangatlah fluktuatif secara statistik – data scientist junior dapat menerima gaji yang jauh lebih di atas atau jauh lebih di bawah jumlah tersebut – semuanya bergantung pada perusahaan tempat ia bekerja, tingkat keahlian, jenis tugas yang dikerjakan, dan lain sebagainya.
- Mudah digunakan
- Menawarkan konten berkualitas
- Harga transparan
- Gratis sertifikat penyelesaian
- Fokus pada keahlian data science
- Waktu belajar yang fleksibel
- Desain yang sederhana (tidak ada informasi yang tidak perlu)
- Kursus-kursus berkualitas tinggi (bahkan untuk kategori yang gratis)
- Terdapat berbagai fitur khusus
- Program Nanodegree
- Cocok untuk perusahaan/firma
- Sertifikat kelulusan berbayar
- Cukup terkemuka di pasaran
- Tersedia beragam fitur
- Kursus setingkat universitas
- Kursus setingkat universitas
- Cocok untuk kalangan korporasi
- Sertifikat kelulusan berbayar
Berapa Banyak yang Dihasilkan oleh Data Scientist Senior?
Seperti yang bisa kita bayangkan, data scientist pada kategori inilah yang menghasilkan gaji terbesar. Seberapa besar memang?
Glassdoor menyebutkan bahwa data scientist senior dapat menghasilkan sekitar $162,000 per tahun secara rata-rata, atau $13,500 per bulan. Jumlah tersebut sangatlah luar biasa besar, apalagi ketika dibandingkan dengan gaji entry-level (yang lebih dari dua kali lebih kecil!).
Namun, untuk mencapai jumlah tersebut, Anda perlu mendedikasikan keseluruhan karier Anda untuk menguasai dan menyempurnakan berbagai keahlian yang berkaitan dengan dunia ilmu data. Dengan begitu banyaknya persyaratan dan tantangan untuk mencapai kategori yang satu ini, tidak heran mengapa jumlah gaji yang didapat sangatlah memukau.
AS vs Eropa
Di bagian sebelumnya, kita telah membahas tentang gaji dari beberapa kategori data scientist di US. Mari kita menjelajahi Eropa sejenak dan mencari tahu gaji data scientist yang ada di sana. Kita akan melihat gaji rata-rata data scientist yang ada di beberapa negara Eropa, lalu membandingkannya dengan gaji data scientist rata-rata di AS.
Berdasarkan DataCareer, negara-negara terbaik di Eropa untuk dijadikan tempat bekerja para data scientist (berdasarkan faktor gaji) adalah Swiss, Jerman, dan Britania Raya. Data scientist baik tingkat junior dan senior akan mendapatkan tingkat penghasilan terbesar dibanding negara-negara lain (kecuali untuk data scientist senior di Britania Raya – jumlah gaji untuk kategori ini sama dengan jumlah yang ditawarkan di Belanda).
Apabila kita bandingkan Swiss (sebagai negara dengan jumlah gaji terbesar untuk data scientist di Eropa) dengan AS, ada beberapa kesimpulan menarik yang dapat diambil. Walaupun data scientist senior bisa menghasilkan lebih dari $100,000 di kedua negara ini, kita dapat melihat perbedaan antara keduanya dalam hal jumlah percisnya. Data scientist junior dan juga senior menghasilkan jumlah gaji yang jauh lebih besar di AS dibandingkan di Swiss (dan di negara-negara lainnya di Eropa).
Profesi Yang Tidak Akan Mudah Surut
Dengan informasi yang ada di atas, Anda mungkin berpikir: ya, gaji data scientist memang menarik, tapi apakah ilmu data sendiri masih patut dikuasai saat ini? Jawabannya adalah YA.
Terdapat alasan yang sederhana di balik mengapa data scientist akan terus dibutuhkan dan permintaan akan para ahli di bidang ini akan terus meningkat. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, data scientist sering dinilai sebagai bagian tidak terpisahkan dari keberhasilan organisasi. Analisis yang mereka sediakan akan menentukan arah dan laju perusahaan di mana ia bekerja.
Itulah mengapa profesi ini tidak akan mengalami penurunan dalam hal permintaan mengingat kebutuhan akan ahli di bidang ilmu data akan selalu ada. Setidaknya untuk beberapa dekade ke depan.
Apakah kamu tahu?
Pernahkah Anda bertanya-tanya situs belajar online mana yang terbaik untuk pengembangan karier Anda?
Ringkasan dan Kesimpulan
Pada titik ini, Anda tentunya sudah memiliki pemahaman yang baik mengenai gaji ilmuwan data. Untuk memastikan informasi yang Anda dapat akan mudah diingat, mari kita ringkas secara singkat.
Terdapat tiga kategori utama ketika kita berbicara tentang pekerjaan data scientist – pemula (entry-level), junior, dan senior. Setiap kategori tersebut memiliki ciri-ciri masing-masing.
Terlepas dari kategori yang ada, gaji ilmuwan data tergolong lebih tinggi dibandingkan gaji rata-rata nasional di AS. Bahkan ketika kita berbicara tentang gaji entry-level, jumlahnya masih jauh berada di atas rata-rata nasional.
Data scientist juga menghasilkan gaji yang sangat kompetitif di Eropa, namun tetap lebih rendah dibandingkan jumlah yang ada di AS. Tentu saja, terdapat berbagai faktor yang menyebabkan perbedaan tersebut, salah satu yang paling utama adalah perbedaan dalam hal tingkat pendapatan rata-rata di setiap negara.
Secara keseluruhan, data scientist adalah profesi yang sangat banyak dibutuhkan saat ini – data scientist adalah mereka yang bertanggung jawab dalam berbagai tugas data seperti mengidentifikasi tren dan pola, menentukan dataset, variabel, membantu dalam mengkomunikasikan informasi ke pihak manajerial yang lebih tinggi, dan lebih banyak lagi! Mereka merupakan aset berharga dalam suatu organisasi.
Sekarang kita telah sampai di penghujung tutorial mengenai “Gaji Data Scientist” yang satu ini. Saya berharap informasi yang kami berikan dapat membantu Anda. Apabila Anda sedang dalam proses melamar kerja sebagai data scientist, jangan mudah menyerah! Seperti yang Anda tentunya sadari dari artikel ini, jerih payah Anda nantinya akan terbayarkan dengan kompensasi yang sangat atraktif!