Kalau kamu adalah seorang pemula di dunia cryptocurrency (mata uang kripto), maka membeli dan mengelola mata uang kripto dapat terasa menjadi tugas yang sangat sulit. Salah satu tantangan terbesar datang setelah kamu membeli cryptocurrency - bagaimana kamu menyimpannya dengan aman? Ketika saya mendengar cerita tentang investor yang dicuri uang kriptonya, saya mulai mencari cara untuk menjaganya dengan lebih aman. Tutorial ini akan memperkenalkan salah satu cara terbaik untuk menjaga investasi kamu agar tetap aman - dompet hardware Trezor vs Ledger Nano S.
Tutorial ini akan memberi kamu semua informasi yang perlu kamu ketahui sebelum membeli salah satu dompet (wallet) perangkat keras tersebut, sehingga kamu dapat membuat keputusan yang tepat.
Kita akan membandingkan kedua merek ini, fitur-fitur dompet Ledger Nano S dan Trezor wallet, berbagai koin yang didukung, biayanya, keamanan, serta pro dan kontranya.
Pada akhir tutorial ini, kamu akan memiliki pemahaman yang jelas tentang perbedaan antara dompet Trezor vs Ledger Nano S. Ini akan membantumu untuk memutuskan dompet mana yang lebih cocok untukmu! Selalu bagus untuk melakukan penelitian sebelum membeli sesuatu, kan?
Jadi, sebelum masuk ke perdebatan Trezor vs Ledger Nano S, mari kita lihat dasar-dasar tentang dompet hardware.
Oleg Giberstein
Mitra Pendiri dan Direktur Operasi di Coinrule
Bagaimana kripto menggunakan tokenomik untuk memberi insentif kepada semua peserta dalam jaringan?
Apakah tujuannya untuk memiliki token 'utilitas' yang digunakan sebagai metode pembayaran dalam proyek? Atau apakah itu token yang berfungsi sebagai suatu bentuk 'hadiah' untuk memberikan keamanan ekonomi bagi sistem (yaitu, memvalidasi transaksi dalam sistem 'Proof-of-Stake')? Tokenomics terbaik dirancang untuk memberi insentif kepada jumlah peserta yang cukup untuk mempertahankan token mereka dengan harapan bahwa adopsi yang berkembang akan menyebabkan lebih banyak pengguna ingin mempertahankannya, yang menciptakan siklus pertumbuhan yang baik.
Did you know?
Ingin menjadi lebih pintar & menambah penghasilan dengan crypto?
Berlangganan - Kami membuat video baru tentang penjelasan crypto setiap minggu!
What is a Bitcoin & How Does it work? (Animated Explainer)
Daftar Isi
- 1. Trezor vs Ledger Nano S: Apa Itu Trezor dan Ledger?
- 1.1. Dompet Hardware – Keamanan Transaksi
- 2. Trezor vs Ledger Nano S: Di Mana, Kapan dan Mengapa Mereka di Buat
- 2.1. Trezor wallet
- 2.2. Ledger Wallet
- 3. Trezor vs Ledger Nano S: Membandingkan Fitur
- 3.1. Dukungan Mata Uang
- 3.2. Harga Dompetnya
- 3.3. Layar Tampilan
- 3.4. Pengaturan & Kegunaan
- 3.5. Penampilan Fisik dan Ketahanan
- 3.6. Ukuran
- 3.7. Kompatibilitas Aplikasi
- 4. Trezor vs Ledger Nano S: Seberapa Amankah Mereka?
- 4.1. Keamanan Fisik
- 5. Trezor vs Ledger Nano S: Akhir Kata
Trezor vs Ledger Nano S: Apa Itu Trezor dan Ledger?
Baik Trezor dan Ledger Nano S adalah dompet hardware (perangkat keras). Dompet hardware adalah perangkat fisik yang digunakan untuk menyimpan mata uang kripto. Perangkat ini mirip seperti USB yang menyimpan kunci pribadi kamu dengan aman - ini jauh lebih aman daripada dompet web dan dompet perangkat lunak (software).
Penawaran Terakhir yang Aktif Saat Ini:
GET $70 BTC BONUS
Ledger Black Friday Deal
Buy the most secure Ledger Flex wallet, use this exclusive Ledger Black Friday coupon to activate the deal & get $70 BTC Bonus!
Catatan: Contoh dompet web adalah dompet yang kamu gunakan untuk menyimpan kriptomu di situs web seperti Binance dan Coinbase. Contoh dari dompet software adalah dompet yang kamu unduh, seperti Exodus dan Jaxx.
Mengapa saya katakan 'aman'? Ini karena dompet hardware tidak terhubung ke internet kecuali jika disambungkan ke PC kamu. Seperti yang kamu ketahui, internet adalah sumber terbesar dari semua virus dan peretasan.
Kamu mungkin bisa berargumen ‘mengapa tidak simpan saja kunci pribadi di USB drive yang sebenarnya dan menyimpan USB itu di tempat yang aman? ' Baiklah, saya akan jelaskan...
USB drive hanya akan menyimpan kunci pribadi kamu, tetapi kamu masih harus menyambungnya ke komputer saat kamu ingin melakukan transaksi. Transaksinya kemudian akan terjadi melalui dompet software Bitcoin. Proses ini membuat kunci pribadi kamu dapat diakses oleh peretas.
Nah, sekarang mari kita lihat apa yang terjadi ketika kamu membuat transaksi menggunakan dompet hardware...
Dompet Hardware – Keamanan Transaksi
Kamu dapat menganggap dompet hardware seperti komputer mini. Pertama, ini akan menyimpan kunci pribadi dengan aman. Apa yang terjadi ketika kamu perlu membuat sebuah transaksi?
Nah, kamu masih harus untuk mencolokkannya ke komputer dan menghubungkannya ke internet. Dompet hardware bahkan perlu menggunakan sebuah situs web atau software untuk membuat transaksi. Namun, transaksinya ditandatangani di dalam dompet hardware, sehingga kunci pribadi kamu tetap aman dan tidak pernah ditransfer ke komputer kamu atau situs web/software yang digunakannya.
Bahkan, kamu tidak dapat melihat kunci pribadimu di dompet hardware itu sendiri!
Kontra dari Dompet Hardware
Kamu pasti berpikir ‘jika dompet hardware sangat sempurna, mengapa tidak semua orang menggunakannya?’. Alasan utamanya adalah karena harganya.
Sebagian besar dompet (dompet web, dompet software, dan dompet kertas) adalah gratis, namun dompet hardware ada harganya, yaitu sekitar $70 hingga $150 (Rp 993.041 - Rp 2,1 juta).
Juga, proses yang terlibat dari memesan dompet hardware dan memasangnya bisa terdengar seperti proses yang agak panjang. Sementara sebagian besar dompet web dan software dapat dibuat dalam 2-15 menit.
Namun, terlepas dari biaya dan waktu, dompet hardware adalah pilihan terbaik jika kamu ingin memastikan bahwa mata uang kriptomu tersimpan seaman mungkin. Saya selalu menganjurkan untuk menggunakan dompet hardware jika kamu menyimpan sejumlah uang yang kamu tidak mampu untuk kehilangannya.
Trezor wallet dan Ledger Nano S adalah yang merk yang paling populer, jadi mari kita bandingkan mereka!
Trezor vs Ledger Nano S: Di Mana, Kapan dan Mengapa Mereka di Buat
Karena kita akan mempercayai dompet-dompet hardware ini untuk menyimpan cryptocurrency (uang!), maka ide yang bagus untuk melihat latar belakangnya sekilas. Ini akan memberikan kita lebih keyakinan untuk mempercayainya.
Trezor wallet
Trezor, diluncurkan pada musim panas tahun 2014, adalah dompet hardware Bitcoin pertama di dunia. Dompet Trezor adalah produk yang dibuat oleh perusahaan yang berbasis di Republik Ceko - SatoshiLabs. Marek Palatinus - yang merupakan pendiri SatoshiLabs dan pembuat Trezor - juga mendirikan Slushpool.
Catatan: Slushpool adalah kolam penambangan (mining pool) yang sangat terkenal di dunia kripto!
Trezor dimulai dengan tujuan memerangi peretas, virus, dan penipuan pihak ketiga. Idenya sederhana - simpan segala sesuatu yang berharga secara OFFLINE dan berada di bawah kendali kamu.
Trezor wallet telah membangun reputasi yang baik sejak diluncurkan dan terus meningkat. Semakin banyak fitur yang ditambahkan seiring dengan waktu, begitu juga dengan dukungan untuk koin-koin baru. Ini membantu memenuhi permintaan kripto yang terus meningkat!
Reputasi dompet Trezor terdorong oleh kenyataan bahwa mereka memiliki tim yang hebat di balik proyeknya. Saya sarankan kamu untuk mengunjungi situs web mereka untuk mempelajari lebih lanjut tentangnya.
Ledger Wallet
Dompet Ledger adalah produk dari perusahaan Perancis (yang juga dinamakan Ledger). Ledger dimulai pada tahun 2014 oleh delapan ahli dengan latar belakang keamanan embedded (tertanam), cryptocurrency dan kewirausahaan.
Sejak awal mereka sangat jelas tentang satu hal - mereka ingin membuat solusi yang aman untuk aplikasi blockchain. Mereka sekarang memiliki lebih dari 80 karyawan di Paris, Vierzon, dan San Francisco.
Dompet hardware pertama diluncurkan oleh Ledger pada bulan Desember 2014. Sejak saat itu produk ini terus ditingkatkan dan versi terbarunya disebut Ledger Nano S. Produk ini sangat sukses, dengan lebih dari 1.000.000 unit terjual!
Ledger merupakan salah satu perusahaan terkemuka dalam hal teknologi yang aman untuk cryptocurrency. Mereka memiliki campuran yang bagus antara tim, semangat, dan visi yang tepat, yang menjadikannya merek yang sangat bisa dipercaya.
Jadi, kita dapat melihat bahwa kedua dompet Trezor vs Ledger Nano S ini telah membangun reputasi yang baik dan tim mereka melakukan pekerjaan yang baik dalam peningkatan kualitas yang mereka buat. Dengan mengingat hal ini, mari kita ke bagian yang menarik - membandingkan fitur-fiturnya!
Penemuan Paling Disukai
Mencari informasi yang lebih mendalam tentang topik terkait? Kami telah mengumpulkan artikel serupa untuk Anda. Yuk kita lihat!
Trezor vs Ledger Nano S: Membandingkan Fitur
Dalam bagian penting dari perbandingan Trezor vs Ledger Nano S ini, kita akan melihat fitur-fitur mereka. Ini akan membantumu untuk memutuskan dompet yang mana yang paling sesuai untukmu.
Dukungan Mata Uang
Mari kita mulai dengan perbedaan utama dalam perdebatan Trezor vs Ledger Nano S. Jika kamu sudah membeli koin tetapi kemudian baru tahu bahwa koin ini tidak didukung oleh dompetmu, kamu pasti akan kecewa bukan?
Jadi, sebelum kamu memutuskan apakah kamu ingin memilih Trezor vs Ledger Nano S, mari kita lihat koin-koin apa saja yang didukung oleh mereka.
Koin yang Didukung Trezor
Sekarang ini, Trezor wallet mendukung mata uang kripto di bawah:
- Bitcoin
- Litecoin
- DASH
- Zcash
- Bitcoin Cash
- Bitcoin Gold
- Ethereum
- Ethereum Classic
- ERC-20 Tokens (tokens on the Ethereum blockchain)
- Expanse
- UBIQ
- NEM
- Namecoin
- Dogecoin
- Testnet Bitcoin
Mohon diingat bahwa Trezor tidak menyediakan dukungan software secara sepenuhnya bagi semua koin di atas. Sebagai contohnya, kamu harus menggunakan MyEtherWallet atau aplikasi yang serupa untuk menyimpan Ethereum dan token ERC-20 di dalam Trezor. Kamu dapat menemukan detail lebih lanjut untuk koin-koin yang didukung Trezor di sini.
Koin yang Didukung Ledger Nano S
Ledger Nano S saat ini mendukung koin-koin di bawah:
- Bitcoin (BTC)
- Bitcoin Cash (BCH)
- Ethereum (ETH)
- Ethereum Classic (ETC)
- Bitcoin Gold (BTG)
- Litecoin (LTC)
- Dogecoin (DOGE)
- Zcash (ZEC)
- Ripple (XRP)
- Dash (DASH)
- Stratis (STRAT)
- Komodo (KMD)
- Ark (ARK)
- Expanse (EXP)
- Ubiq (UBQ)
Tidak seperti Trezor, Ledger Nano S menyediakan dukungan penuh untuk sebagian besar koin-koinnya, termasuk Ethereum. Ini artinya kamu tidak perlu menggunakan MyEtherWallet untuk Ethereum dan token ERC-20, contohnya.
Trezor vs Ledger Nano S: Koin-koin yang didukung
Melihat daftar di atas, kita dapat melihat bahwa Ledger Nano S saat ini mendukung lebih banyak koin daripada Trezor. Cryptocurrency paling populer yang tidak didukung Trezor tetapi didukung oleh Ledger Nano S adalah Ripple!
Saya harap Trezor akan memperbarui dompet mereka untuk mendukung Ripple, tetapi untuk sekarang, kamu harus menggunakan Ledger Nano S jika kamu ingin menyimpan Ripple.
Did you know?
Ingin menjadi lebih pintar & menambah penghasilan dengan crypto?
Berlangganan - Kami membuat video baru tentang penjelasan crypto setiap minggu!
Is Your Crypto Safe? (5 Best Crypto Security Practices Explained)
Harga Dompetnya
Di sini, kamu dapat melihat perbedaan harga antara Trezor vs Ledger Nano S.
Harga Trezor Wallet:
Harganya di toko resmi Trezor adalah sekitar $109.
Kamu dapat membelinya di amazon.com seharga $104.29.
Harga Ledger Nano S Wallet:
Harganya di toko resmi Ledger adalah sekitar $116.68.
Kamu dapat membelinya di amazon.com seharga $99.
Trezor vs Ledger Nano S: Harga
Seperti yang kamu lihat, perbedaan harganya tidak terlalu besar - Ledger Nano S lebih murah di Amazon.com, tetapi hanya sekitar $5 saja!
Itulah sebabnya faktor lain (seperti dukungan koin, keamanan, dan kegunaan) adalah yang paling penting; dan harus menjadi faktor-faktor yang membantumu untuk membuat keputusan.
Layar Tampilan
Trezor wallet dan dompet Ledger keduanya memiliki layar tampilan! Lumayan keren, kan?
Pada awalnya, Trezor adalah satu-satunya dompet dengan layar - versi sebelumnya dari dompet Ledger tidak memilikinya. Karena ini merupakan fitur keamanan yang penting, akhirnya layar dimasukkan oleh Ledger dalam Ledger Nano S.
Layar tampilan adalah fitur keamanan yang penting karena:
- Ini digunakan untuk menampilkan frasa pemulihan (recovery phrase) atau seed pemulihan (recovery seed) untuk kunci pribadi kamu. (Kalau kamu tidak tahu apa itu frasa dan seed pemulihan, jangan khawatir - saya akan menjelaskannya di bagian selanjutnya.)
- Layar tampilan memungkinkan kamu untuk memastikan bahwa kamu mengirim jumlah koin yang tepat ke alamat yang benar.
Saya pribadi lebih suka dengan layar tampilan pada dompet Trezor, karena lebih besar daripada layar Ledger Nano S. Ini membuatnya jauh lebih mudah dan lebih nyaman untuk dilihat!
Pengaturan & Kegunaan
Trezor wallet dan dompet Ledger keduanya bisa bekerja dengan Windows, Linux dan MacOS. Keduanya harus terhubung ke komputer melalui kabel micro USB.
Proses pengaturan untuk kedua dompet ini cukup mudah dan serupa. Keduanya melibatkan dua langkah utama - membuat kode PIN dan menulis cadangan frase (seed) pemulihan kamu.
Catatan: Kamu akan memerlukan frase pemulihan jika kamu kehilangan kunci pribadimu. Anggap ini sebagai 'pertanyaan keamanan' kamu, seperti yang kamu buat saat membuat akun Facebook atau Google. Ini adalah rangkaian 24 kata acak yang dihasilkan oleh dompetnya.
Demikian pula, antarmukanya juga dirancang dengan baik dan mudah digunakan di dompet Trezor dan Ledger Nano S. Mari kita bandingkan seperti apa tampilan antarmukanya: Trezor vs Ledger Nano S!
Trezor:
Ledger:
Kamu pun harus tahu bahwa Trezor juga memiliki aplikasi Android. Ini berarti bahwa kamu bisa menggunakan Trezor dengan telepon kamu, menghilangkan kebutuhan akan komputer! Ledger juga memiliki cara untuk memungkinkan kamu menggunakan ponsel Android kamu alih-alih menggunakan komputer, tetapi tidak semudah mengunduh sebuah aplikasi dari Play Store.
Kamu juga dapat menyinkronkan data Trezor kamu dengan Dropbox! Secara umum, tampaknya software Trezor sedikit lebih maju daripada software Ledger. Namun muungkin ini akan berubah - siapa tahu?!
Penampilan Fisik dan Ketahanan
Dompet Trezor terbuat dari plastik, sedangkan dompet Ledger hadir dengan fisik stainless steel. Ini memberi Ledger Nano S tampilan yang lebih bergaya, tetapi bukan itu yang penting. Yang penting adalah kenyataan bahwa stainless steel juga membuat Ledger Nano S lebih terlindung dari kerusakan!
Walaupun kedua dompet ini cukup kuat, kita dapat melihat bahwa Ledger Nano S memiliki keunggulan karena fisiknya yang terbuat dari baja anti karat.
Kedua perangkat ini dilengkapi dengan dua tombol yang digunakan untuk mengelola software mereka. Penting untuk diingat bahwa tombol Trezor lebih mudah digunakan. Ini karena mereka memiliki jeda ruang yang sesuai di antara tombol-tombolnya.
Dua tombol pada dompet Ledger cukup berbeda dari tombol Trezor - mereka sangat dekat antara satu sama lain, meningkatkan risiko menekan keduanya sekaligus.
Kamu dapat melihat tampilan Trezor vs Ledger Nano S pada gambar di bawah ini.
Ukuran
Trezor lebih besar dari Ledger Nano S.
- Dimensi dompet Trezor:Â 59 mm x 30 mm x 6 mm
- Dimensi dompet Ledger: 98 mm x 18 mm x 9 mm
Walaupun ini tidak mempunyai dampak kepada performa kedua dompet, mungkin akan lebih mudah untuk membawa dompet Ledger karena ukurannya yang lebih kecil.
Kompatibilitas Aplikasi
Selain dari menggunakan antarmukanya sendiri, kedua dompet dapat digunakan dengan banyak aplikasi dompet mandiri. Tabel berikut menunjukan kompatibilitas aplikasi untuk Trezor vs Ledger Nano S dengan beberapa dompet populer lainnya.
| Aplikasi | Trezor | Ledger Nano S |
| Electrum | Ya | Ya |
| MyEtherWallet | Ya | Ya |
| Mycelium | Ya | Ya |
| Copay | Ya | Ya |
| GreenBits | Ya | Ya |
| MultiBit HD | Ya | Tidak |
| MyTrezor | Ya | Tidak |
| Ledger Chrome | Tidak | Ya |
Dalam segi kompatibilitas aplikasi, tidak ada banyak perbedaan - kedua dompet ini kompatibel dengan hampir semua aplikasi populer.
Sekarang saya telah mengulas sebagian besar faktor utama yang terkait dengan dua dompet hardware ini, hanya ada satu hal penting yang tersisa untuk dibandingkan!
Trezor vs Ledger Nano S: Seberapa Amankah Mereka?
Dalam hal keamanan, baik Trezor dan Ledger hampir sama kuatnya. Fitur keamanan paling penting dari kedua dompet ini adalah bahwa keduanya menghasilkan kunci pribadi kamu secara offline menggunakan layar mereka.
Selain itu, baik Trezor dan Ledger menyediakan seed pemulihan dan memintamu untuk mengatur PIN untuk mengaksesnya. Kalau dompet kamu hilang, dicuri atau rusak, maka kunci pribadimu akan hilang. Ini adalah tujuan dari seed pemulihan dan PIN.
Benih pemulihan digunakan untuk mendapatkan koin kamu kembali, dan PIN mencegah orang lain mengakses dompet kamu - jika hilang atau dicuri, tidak ada orang lain yang bisa mengakses dompet hardwaremu tanpa PIN kamu!
Catatan: Recovery seed disebut sebagai recovery phrase di dompet Ledger, tetapi artinya sama saja.
Selain dari PIN dan seed pemulihan, kedua dompet ini juga memberikan 'Frasa Sandi' (Passphrase) sebagai lapisan keamanan ketiga. Frasa sandi dapat dianggap sebagai kata ke 25 dari seed pemulihan kamu.
Kamu diberi opsi untuk mengatur frasa sandi setelah kamu mengatur PIN. Ini bisa berupa sebuah kata atau serangkaian huruf. Sejujurnya, kamu harus mengingat kata sandi alih-alih menuliskannya - dengan begitu, tidak ada peluang untuk diketahui oleh orang lain. Jika kamu khawatir tidak mengingatnya, simpan saja di tempat yang paling aman.
Ingat, jika kamu lupa atau kehilangan frasa sandi kamu, kamu tidak bisa mendapatkan koin kamu kembali jika dompet kamu rusak, hilang atau dicuri!
Jadi, kebanyakan fitur keamanan penting adalah serupa pada Trezor dan Ledger. Sekarang, mari kita bicara tentang aspek keamanan fisik dalam Trezor vs Ledger Nano S.
- Dapat dikelola dari perangkat seluler
- Sangat aman
- Mendukung lebih dari 5.500 cryptocurrency
- Kemanan tingkat tinggi
- Mendukung aplikasi DeFi
- Dapat menyimpan lebih dari 5500 aset,memasang hingga 100 aplikasi secara bersamaan
- Mendukung beragam kripto
- Sangat aman
- Mendukung alaman SegWit dan Bech32
Keamanan Fisik
Ledger Nano S menyimpan kunci pribadi kamu pada chip yang sangat aman. Chip ini seperti yang kamu lihat di kartu kredit atau kartu SIM terkini. Chip ini memiliki tingkat sertifikasi tertinggi! Ini memastikan kunci pribadi kamu aman secara kriptografis.
Walaupun Trezor tidak bercerita banyak tentang chipnya, ia menyebutkan bahwa tidak ada baterai, Wi-Fi, Bluetooth, pembaca sidik jari atau Near-Field Communication (NFC atau komunikasi jarak dekat) pada perangkat ini. Trezor percaya bahwa dengan membatasi jumlah cara untuk berkomunikasi, keamanan perangkat akan menjadi lebih baik.
Meskipun Trezor wallet maupun dompet Ledger hadir dengan fitur keamanan yang mengesankan, ada beberapa hal tambahan yang dapat kamu lakukan untuk membantu menghindari risiko. Saya telah menuliskannya beberapa di bawah ini:
- Jangan pernah memasukkan seed pemulihan kamu di komputer atau smartphone apa pun
- Simpan seed pemulihan kamu di tempat yang aman dari api, air, dan sinar matahari
- Jangan pernah memoto seed pemulihan kamu
- Jangan pernah menggunakan dompet yang telah diatur orang lain
Penemuan Paling Trending
Jelajahi koleksi artikel, panduan & tutorial terkait Crypto Exchange kami yang paling menyeluruh. Selalu buat keputusan yang tepat!
Trezor vs Ledger Nano S: Akhir Kata
Jadi, kamu berhasil sampai di akhir tutorial ini! Yang berarti kamu sekarang tahu perbedaan antara dua dompet hardware terbaik yang tersedia di pasar kripto.
Kamu telah melihat daftar koin yang didukung oleh dompet Trezor vs Ledger Nano S. Meskipun keduanya mendukung banyak koin, kamu perlu melihat mana yang mendukung koin yang kamu miliki. Harga dompet Trezor dan Ledger juga sangat mirip - dengan Ledger Nano S sekitar $5 lebih murah di Amazon daripada Trezor wallet.
Kamu juga tahu bagaimana kedua dompet ini berbeda dalam hal penampilan fisik, layar tampilan, ukuran, kemudahan pengaturan, kemudahan penggunaan, kompatibilitas aplikasi dan fitur keamanan. Ada beberapa perbedaan di sana-sini, tetapi tidak cukup besar untuk mengubah keputusanmu.
Jadi, yang terbaik untukmu sepenuhnya tergantung pada apa yang kamu inginkan dan koin apa yang ingin kamu simpan. Satu hal yang jelas: dompet hardware jauh lebih aman daripada dompet web dan dompet software.
Dengan pemahaman baru kamu tentang dompet Trezor vs Ledger Nano S, apa pendapat kamu tentang mereka? Yang mana yang kamu sukai? Apakah kamu akan mendapatkan keduanya? Ceritakan pada kami!
Konten yang dipublikasikan di situs web ini tidak bertujuan untuk memberikan segala jenis nasihat keuangan, investasi, perdagangan, atau bentuk lain apa pun. BitDegree.org tidak mendukung atau menyarankan Anda membeli, menjual, atau menahan segala jenis cryptocurrency. Sebelum membuat keputusan investasi keuangan, konsultasikan dengan penasihat keuangan Anda.
Tentang Para Ahli & Analis di Artikel Kami
