Apa yang dimaksud dengan Uang Elektronik (e-Money)?
e-Money adalah platform pembayaran berbasis Cosmos yang dibuat untuk menghadirkan inklusi keuangan bagi pengguna global. Platform ini dirancang dengan fitur-fitur yang memungkinkan akses mudah ke mata uang digital. e-Money bertujuan untuk mencapai tujuan utamanya dalam skala global, mengurangi biaya akses keuangan di sepanjang jalan.
Jaringan e-Money memiliki berbagai stablecoin yang didukung oleh mata uang yang dibuat untuk bertindak sebagai penyimpan nilai. Setiap stablecoin di platform ini dipatok ke cadangan aset yang didenominasikan dalam mata uang yang mendasarinya. Namun, aset tersebut menggunakan pasak dinamis yang melacak suku bunga yang mendasarinya. Ini berarti, tidak seperti kebanyakan stablecoin yang dirancang untuk mempertahankan patokan statis 1:1 dengan aset yang mendasarinya, nilai stablecoin e-Money terus bergeser tergantung pada bunga aset cadangan. Beberapa koin yang disediakan oleh e-Money antara lain eEUR, eCHF, eDKK, dan lainnya.
Selain stablecoin, ekosistem e-Money memiliki token asli –Next Generation Money (NGM). NGM adalah token multi guna. Anda dapat melihat harga NGM pada grafik harga e-Money di atas.
Rantai Cosmos, yang menjadi dasar e-Money, dibangun di atas Tendermint, yang menawarkan skalabilitas dan kecepatan transaksi yang tinggi. Selain itu, Cosmos juga dapat dikonfigurasi untuk mengaktifkan pembuatan blok langsung. Selain itu, proyek kripto e-Money bertujuan untuk tetap transparan dengan melakukan audit cadangan triwulanan melalui firma audit terkemuka, Ernst & Young.
Secara keseluruhan, jaringan e-Money cocok untuk pembayaran lintas batas dan pembayaran berulang lokal. Jaringan ini dibangun di atas teknologi rantai silang dan kompatibel dengan bursa dan dompet terkemuka.
Kasus Penggunaan Token NGM
Pemegang NGM dapat mempertaruhkan token mereka untuk mengamankan jaringan dan mendapatkan hadiah. Jumlah hadiah untuk setiap pengguna tergantung pada jumlah token yang mereka staking.
Token asli juga digunakan untuk membayar biaya transaksi, yang juga dibagikan sebagai hadiah.
Berencana untuk membeli koin e-Money? Jangan lupa untuk menganalisis harga NGM sebelum melakukannya. Grafik harga e-Money langsung di atas menawarkan data harga terkini.
Siapa yang Mendirikan e-Money?
e-Money didirikan oleh Martin Dyring-Anderson dan Henrik Aasted Sørensen.
Martin Dyring-Anderson adalah seorang wirausahawan berpengalaman yang memiliki ketertarikan pada teknologi baru. Dia telah terlibat dengan startup, perdagangan algoritmik, dan pasar FX selama lebih dari 20 tahun.
Henrik Aasted Sørensen, di sisi lain, memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam rekayasa perangkat lunak. Dia telah bekerja dengan berbagai infrastruktur keuangan, keamanan, dan konsultasi.
Tokenomics dari NGM
e-Money memiliki total pasokan awal sebesar 100 juta NGM. Pasokan token e-Money dirancang untuk meningkat sebesar 0,5% per tahun. Pasokan yang meningkat digunakan untuk membeli kembali dan membakar token NGM. Model ini membantu mengurangi token yang tersedia di pasar, sehingga mencegah harga eMoney turun.
