Ulasan Wallet of Satoshi

Bitcoin telah mengalami pertumbuhan yang pesat sejak awalnya pada tahun 2009, dan seiring dengan itu, jutaan pengguna mulai berbondong-bondong ke ruang cryptocurrency. Untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat, banyak dompet bermunculan, seperti Ledger Flex dan Trezor Safe 5, yang keduanya telah menjadi pilihan populer berkat tingkat keamanan yang tinggi serta beragam fitur yang ditawarkan. Tapi, dalam ulasan Wallet of Satoshi ini, kami akan membahas sebuah dompet yang terkenal karena fokus pada kesederhanaan.

Wallet of Satoshi dirancang dengan kemudahan penggunaan diutamakan, memungkinkan pengguna melakukan transaksi Bitcoin tanpa harus melalui kerumitan fungsi-fungsi yang rumit. Dompet ini juga mengintegrasikan Lightning Network, menjadikan transaksi lebih cepat dan berpotensi lebih hemat biaya bagi pengguna.

Tapi, bagaimana performanya secara keseluruhan, danapakah Wallet of Satoshi aman? Saya akan menjawab semua pertanyaan mendesak kamu dan bahkan menunjukkan tutorial tentang cara menggunakan Wallet of Satoshi, sehingga kamu dapat memutuskan apakah perangkat ini merupakan pilihan yang tepat untuk kebutuhan kamu.

Sekilas tajuk: Wallet of Satoshi dikenal sebagai salah satu dompet perangkat lunak yang paling sederhana yang mempermudah transaksi Bitcoin dengan pengaturan tanpa konfigurasi. Dompet ini terintegrasi dengan Lightning Network, memungkinkan transaksi cepat dengan potensi biaya yang lebih rendah. Meskipun sangat ideal bagi pengguna yang menginginkan pengalaman tanpa kerumitan, fakta bahwa ini adalah dompet panas kustodian berarti pengguna tidak memiliki kontrol penuh atas kunci privat mereka, yang menimbulkan kekhawatiran mengenai privasi dan keamanan.

Apa itu Wallet of Satoshi?

Marilah kita mulai ulasan Wallet of Satoshi ini dengan mengulas gambaran umum dari platform tersebut. Jika kamu adalah penggemar Bitcoin atau telah berkecimpung dalam dunia kripto untuk beberapa waktu, kemungkinan besar kamu sudah pernah mendengar tentang dompet ini. Bagaimanapun, ia diakui sebagai salah satu dompet Bitcoin panas paling populer di pasaran, mengingat Wallet of Satoshi telah memfasilitasi lebih dari 19 juta transaksi sejak diluncurkan pada 2019.

Seperti yang mungkin telah kamu perhatikan (karena saya telah menyebutkannya di pendahuluan), Wallet of Satoshi adalah dompet panas kustodian yang tersedia sebagai aplikasi mobile untuk pengguna iOS dan Android. Didirikan oleh Daniel Alexiuc dan berbasis di Australia, aplikasi ini dengan bangga mengklaim sebagai “dompet Bitcoin Lightning paling sederhana di dunia,” yang juga merupakan kalimat pertama yang akan kamu lihat saat membuka aplikasi.

Berbeda dengan dompet non-kustodian, di mana pengguna mempertahankan kendali atas kunci privat mereka, Wallet of Satoshi mengelola dana pengguna untuk mereka, menangani kompleksitas teknis di latar belakang.

Misi utama dompet ini adalah untuk membuat Lightning Network lebih mudah diakses untuk transaksi sehari-hari. Dengan demikian, pengguna dapat mengirim dan menerima Bitcoin tanpa khawatir tentang rincian seperti mengelola saluran Lightning. Kesederhanaan ini dapat menarik, terutama bagi pemula yang ingin menggunakan Bitcoin tanpa harus mempelajari pengetahuan teknis yang mendalam.

Wallet of Satoshi juga tersedia di lebih dari 170 negara. Tapi, perlu dicatat bahwa dompet ini menghadapi kendala di Amerika Serikat, di mana dompet ini dihapus dari toko aplikasi karena masalah regulasi. Meskipun demikian, dompet ini tetap tersedia di wilayah lain, termasuk Australia dan Singapura, yang sangat baik mengingat reputasi Singapura dengan pendekatan ketatnya terhadap regulasi cryptocurrency.

Tapi, apakah Wallet of Satoshi aman? Mari kita tinjau seberapa baik kinerja dompet ini dari segi keamanan dan aspek lainnya. Saya juga akan menampilkan keterbatasannya sehingga kamu dapat mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan sebelum membuat keputusan.

Ulasan Wallet of Satoshi: KELEBIHAN

Setelah kita membahas dasar-dasar dari dompet ini, kini saatnya menyelami lebih jauh ulasan Wallet of Satoshi ini dan mengeksplorasi aspek-aspek unik yang menjadikannya pilihan utama bagi banyak penggemar Bitcoin.

Antarmuka Pengguna yang Bersih dan Intuitif

Kamu mungkin telah memperhatikan bahwa saya sudah beberapa kali menyebutkan betapa sederhana dompet ini—dan percayalah, itu bukan tanpa alasan. Pengguna lain dalam ulasan Wallet of Satoshi mereka telah menyampaikan perasaan yang sama. Bahkan, tim dompet ini dengan bangga menyatakan, “Sangat mudah—ibu kamu pun bisa menggunakannya,” yang dengan tepat merangkum pendekatan mereka.

Jadi, mari kita telusuri lebih dalam mengenai hal ini. Sebagai dompet kustodian, Wallet of Satoshi dirancang untuk menjadi pilihan praktis bagi pemula. Sejak pertama kali saya menggunakannya, saya menyadari bahwa tidak diperlukan konfigurasi apa pun untuk memulai. 

Studi menunjukkan bahwa bagi banyak pengguna, kesederhanaan sebuah dompet memainkan peran besar dalam mendorong adopsi, terutama untuk transaksi sehari-hari.^[1] Antarmuka yang sederhana tidak hanya membuat dompet lebih mudah digunakan tetapi juga menguntungkan penggunanya. Wallet of Satoshi melakukan hal itu dengan menghilangkan komplikasi yang tidak perlu, yang menurunkan hambatan bagi orang yang mungkin merasa kewalahan saat mencoba dompet cryptocurrency.

Pengguna tidak perlu khawatir tentang mengatur seed phrase, mengelola kunci privat, atau tugas teknis lain yang biasanya membuat pengguna baru ragu. Dengan kata lain, kamu dapat langsung menggunakan dompet ini tanpa pengetahuan atau pengaturan sebelumnya, sehingga proses onboarding menjadi lancar dan bebas frustrasi.

Setelah kamu masuk, dashboard minimalis aplikasi memberikan pengguna semua yang mereka butuhkan untuk mulai melakukan transaksi Bitcoin dengan mudah. Terdapat tampilan saldo yang tersaji di posisi utama, di mana pengguna dapat dengan mudah melacak dana mereka baik dalam Bitcoin ataupun Satoshis. Terdapat juga tab riwayat transaksi sederhana di mana pengguna dapat memantau aktivitas keuangan mereka. 

Selain itu, tombol kirim dan terima berada tepat di bawah tampilan saldo. Pengguna dapat memindai sebuah kode QR atau memasukkan alamat secara manual untuk mulai bertransaksi. Untuk membuat aplikasi lebih personal, dompet ini memungkinkan pengguna mengatur beberapa pengaturan. Misalnya, dompet ini mendukung 27 bahasa, dan pengguna bahkan dapat melihat saldo mereka dalam lebih dari 170 mata uang fiat.

Dengan desain yang intuitif, Wallet of Satoshi menawarkan pengalaman yang lancar dan tanpa hambatan. Hal ini membuat transaksi Bitcoin terasa semudah dan semulus seperti mengirim email atau melakukan pembayaran online. Pendekatan ini dapat mendorong penggunaan yang lebih sering tanpa membuat pengguna merasa tersesat atau frustrasi.

Transaksi Cepat dan Lancar dengan Lightning Network

Tidak ada ulasan Wallet of Satoshi yang lengkap tanpa membahas integrasi Lightning Network-nya. Tapi sebelum kita masuk ke alasan mengapa fitur ini sering dipuji di ulasan Wallet of Satoshi lain, mari kita jelaskan terlebih dahulu apa itu Lightning Network sebenarnya dan bagaimana cara kerjanya.

Lightning Network adalah solusi lapisan kedua yang dibangun di atas blockchain Bitcoin yang mempercepat dan mengurangi biaya transaksi.^[2] Pada dasarnya, ini memungkinkan pengguna untuk membuat saluran pembayaran privat antara dua pihak. Untuk membuka saluran, kedua pihak menyetor sejumlah Bitcoin ke dalam alamat multi-signature di blockchain Bitcoin. Transaksi awal ini kemudian dicatat secara on-chain.

Setelah saluran dibuka, pengguna dapat melakukan transaksi tanpa batas antar mereka secara off-chain. Transaksi-transaksi ini tidak langsung dicatat di blockchain utama Bitcoin, yang membuat proses ini menjadi lebih cepat dan lebih murah. Misalnya, jika kamu secara rutin membeli kopi dari tempat yang sama, kamu dan penjual dapat menggunakan saluran ini untuk melakukan transaksi kecil berulang kali tanpa perlu menunggu konfirmasi blockchain atau membayar biaya tinggi.

Ketika saluran ditutup, hanya saldo akhir yang dicatat di blockchain utama, sehingga beberapa transaksi diselesaikan dengan hanya dua transaksi on-chain (pembukaan dan penutupan). Dengan menggunakan Lightning Network, Wallet of Satoshi memungkinkan transaksi hampir instan, seringkali dengan biaya yang lebih rendah daripada transaksi on-chain.

Fitur lain yang sering disorot pengguna dalam ulasan Wallet of Satoshi adalah kemampuan untuk menggunakan Lightning Network dengan alamat Bitcoin on-chain. Hal ini memungkinkan pengguna mengirim dan menerima pembayaran tanpa perlu membuat invoice terpisah atau menangani tipe transaksi yang kompleks, sehingga prosesnya menjadi lebih mudah.

Selain itu, Wallet of Satoshi memungkinkan pengguna untuk membuat alamat Lightning Network, yang berfungsi seperti alamat email. Fitur ini memungkinkan berbagi dan menerima pembayaran dengan mudah tanpa memerlukan alamat Bitcoin tradisional.

Untuk mendapatkan alamat Lightning, pengguna perlu mendaftar dengan email dan kemudian menyelesaikan setidaknya 10 pembayaran Lightning, yang dapat mencakup pengiriman dan penerimaan. Setelah itu, pengguna harus melakukan setoran Bitcoin on-chain minimal 100.000 Satoshi, atau setara dengan 0,001 BTC, sebagai bukti komitmen untuk menggunakan dompet ini. 

Terakhir, untuk membuatnya lebih nyaman bagi transaksi reguler, aplikasi memungkinkan pengguna untuk menyimpan alamat Lightning dalam daftar kontak. Meskipun Wallet of Satoshi bertujuan untuk menyederhanakan segala sesuatunya dengan memanfaatkan Lightning Network, ingatlah: seperti alat lainnya, efektivitasnya akan bergantung pada kebutuhan dan preferensi individu kamu.

Pembayaran Bitcoin Menjadi Mudah 

Wallet of Satoshi tidak hanya memudahkan pelanggan untuk saling mengirim dan menerima Bitcoin. Ia juga mencakup fitur untuk bisnis.  Sebagai bagian dari upayanya mendorong adopsi Bitcoin dalam transaksi sehari-hari, dompet ini menawarkan fitur Point of Sale (POS), yang memungkinkan pedagang untuk menerima pembayaran Bitcoin langsung melalui aplikasi.

Fitur ini mendukung transaksi Lightning yang disebutkan sebelumnya dan dirancang dengan kesederhanaan, sehingga sangat ideal untuk lingkungan ritel. Karena POS dibangun langsung dalam aplikasi Wallet of Satoshi, pedagang dapat menerima pembayaran dari pelanggan tanpa memerlukan perangkat tambahan atau kerepotan mengatur akun terpisah. 

Berkat sistem POS Wallet of Satoshi, proses menerima Bitcoin menjadi jauh lebih mudah bagi bisnis, terutama karena semakin banyak dari mereka yang mulai mengintegrasikan cryptocurrency ke dalam sistem pembayaran mereka.

Pengaturan fitur POS juga sangat mudah. Pedagang cukup memasukkan jumlah yang akan dikenakan, baik dalam mata uang fiat maupun Bitcoin (Satoshis), dan aplikasi secara otomatis menghasilkan invoice Lightning untuk dibayar oleh pelanggan. 

Ketika pelanggan siap untuk menyelesaikan transaksi, pedagang memasukkan jumlah transaksi ke dalam antarmuka POS, dan aplikasi menghasilkan invoice Lightning, yang dapat ditampilkan sebagai LNURL atau kode QR untuk pemindaian cepat.

Pelanggan dapat membayar dengan memindai kode QR, menggunakan dompet Lightning mereka sendiri, atau dengan memasukkan detail invoice secara manual. Pembayaran diproses hampir secara instan, memberikan konfirmasi segera baik kepada pelanggan maupun pedagang.

Untuk transaksi yang lebih cepat, sistem POS Wallet of Satoshi mendukung Near Field Communication (NFC), sehingga pelanggan dapat melakukan pembayaran dengan cukup mengetuk smartphone mereka dengan perangkat pedagang secara bersamaan.

Fitur lain yang terkait dengan POS yang ingin saya soroti dalam ulasan Wallet of Satoshi ini adalah fungsi Receive-Only untuk pemilik bisnis. Ini memungkinkan karyawan menerima pembayaran atas nama bisnis tanpa memberikan akses ke dana perusahaan. Pembayaran langsung masuk ke dompet pedagang, menambah lapisan keamanan dan kontrol tambahan.

Manfaat lain yang ditawarkan oleh sistem POS Wallet of Satoshi adalah opsi untuk pengaturan yang lebih kuat. Untuk bisnis yang membutuhkan solusi yang lebih komprehensif, Wallet of Satoshi menawarkan aplikasi POS khusus yang terintegrasi dengan sistem pembayaran yang ada seperti Square Payments.

Wallet of Satoshi memahami bahwa pembayaran Bitcoin tidak diadopsi oleh setiap pedagang yang ada. Oleh karena itu, untuk memudahkan pengguna mencari pedagang yang mendukung Bitcoin, dompet ini terintegrasi dengan BTC Map, sehingga memungkinkan pengguna menemukan pedagang terdekat dan ATM Bitcoin yang menerima pembayaran Bitcoin. Fitur ini meningkatkan penggunaan praktis Bitcoin dalam transaksi sehari-hari.

Dengan menggabungkan fitur POS dengan alat-alat seperti BTC Map, Wallet of Satoshi memberikan fleksibilitas lebih bagi pedagang dan pengguna dalam menggunakan Bitcoin sambil berupaya membuat prosesnya semulus mungkin.

Beli Bitcoin dengan Instan dalam Aplikasi

Salah satu fitur yang saya temukan sangat berguna setelah menghabiskan beberapa waktu dengan Wallet of Satoshi—dan yang saya senang bagikan di ulasan Wallet of Satoshi ini—adalah kemampuan untuk membeli Bitcoin langsung dalam aplikasi. Fungsionalitas ini dimungkinkan melalui kemitraan dengan MoonPay, sebuah platform yang memfasilitasi jual beli cryptocurrency dan NFT menggunakan metode pembayaran tradisional. 

Tapi, sebelum kamu terlalu bersemangat, penting untuk dicatat bahwa pembelian Bitcoin melalui aplikasi mengharuskan pengguna untuk menyelesaikan verifikasi Know Your Customer (KYC). Jadi, kamu perlu memberikan detail pribadi seperti nama dan alamat. Meskipun ini bisa menjadi kerepotan bagi sebagian pengguna, ini merupakan langkah penting untuk menjaga keamanan kamu.

Sekarang, ingat ketika saya menyebutkan sebelumnya dalam ulasan Wallet of Satoshi bahwa aplikasi ini tersedia di lebih dari 170 negara? Nah, fitur pembelian ini hampir memiliki jangkauan global yang sama. Kamu dapat membeli Bitcoin langsung di aplikasi Wallet of Satoshi di lebih dari 170 negara, yang cukup praktis bagi pengguna di seluruh dunia.

Proses pembelian cukup sederhana. Yang perlu kamu lakukan adalah mengetuk tombol [Buy Bitcoin] berwarna hijau di layar utama dan mengikuti petunjuknya. Setelah pembelian selesai, Bitcoin langsung dikreditkan ke akun Wallet of Satoshi kamu, siap digunakan untuk transaksi atau pembayaran tanpa penundaan.

Dalam hal opsi pembayaran, Wallet of Satoshi yang terintegrasi dengan MoonPay mendukung berbagai metode, sehingga kamu memiliki fleksibilitas. Kamu dapat membeli Bitcoin menggunakan kartu kredit atau debit, serta platform pembayaran populer seperti Apple Pay, Google Pay, dan Samsung Pay. Di beberapa wilayah, transfer bank lokal juga didukung—seperti SEPA di Eropa.

Tapi, perlu diingat bahwa biaya tambahan mungkin berlaku tergantung pada metode pembayaran yang kamu pilih dan jumlah yang dibeli, jadi ada baiknya untuk meninjau detail tersebut sebelum menyelesaikan transaksi.

Secara keseluruhan, meskipun integrasi fitur ini menambah kenyamanan, pengguna harus menyadari persyaratan KYC dan potensi biaya yang terlibat. Tapi bagi banyak orang, kemudahan membeli Bitcoin langsung dalam aplikasi tanpa harus meninggalkan platform Wallet of Satoshi dapat menjadi keuntungan nyata.

Tahukah Anda?

Bandingkan Dompet Kripto Dengan Dompet Kripto Lainnya

Semua Dompet kripto mungkin terlihat mirip dengan Anda tetapi TIDAK semuanya sama!

Ya! Tunjukkan Grafik Perbandingan

Ulasan Wallet of Satoshi: KEKURANGAN

Saya telah menyoroti fitur dan keunggulan dompet ini, tetapi untuk ulasan Wallet of Satoshi yang seimbang, sangat penting juga membahas keterbatasannya. Dengan mempertimbangkan aspek kurang positif ini, kamu dapat dengan cermat mempertimbangkan apakah hal tersebut menjadi penghalang atau jika kebaikan keseluruhan dompet ini mengalahkan kekurangannya.

Kurang Privat dan Aman sebagai Dompet Panas Kustodian

Menggunakan Wallet of Satoshi relatif mudah, berkat desainnya yang intuitif. Tapi, kesederhanaan itu datang dengan catatan. Karena ini adalah dompet kustodian, pengguna tidak memiliki akses langsung ke kunci privat mereka, karena kunci tersebut dikelola oleh penyedia dompet itu sendiri.^[3]

Aspek ini telah menjadi poin pembicaraan utama dalam banyak ulasan Wallet of Satoshi. Meskipun hal ini tentu saja memudahkan bagi pemula yang tidak ingin repot dengan konfigurasi node atau menangani aspek teknis, hal ini menimbulkan kekhawatiran yang sah mengenai privasi dan keamanan.

Dalam dunia crypto, tidak memiliki kendali atas kunci privat kamu dapat menjadi faktor penghambat bagi banyak pengguna. Karena dana kamu berada di tangan penyedia dompet, kamu harus percaya bahwa mereka dapat dipercaya. Meskipun hal ini mungkin tidak diterima oleh mereka yang mengutamakan kendali dan otonomi, hal ini perlu dipertimbangkan dengan cermat.

Selain itu, karena penyedia dompet memegang kunci privat kamu, mereka memiliki kemampuan untuk membekukan akun atau membatasi akses ke dana jika diperlukan. Hal ini bisa menjadi masalah dalam kasus sengketa atau jika terjadi tindakan regulasi. Meskipun ini bukan sesuatu yang dialami oleh sebagian besar pengguna sehari-hari, hal ini tetap menjadi poin yang patut dipertimbangkan bagi mereka yang menghargai kendali atas aset mereka.

Sekarang, setelah dikatakan semua itu, penting untuk dicatat bahwa berdasarkan umpan balik dari pengguna lain dalam ulasan Wallet of Satoshi, belum ada laporan luas tentang insiden atau keluhan besar mengenai pelanggaran keamanan. Tapi bagi mereka yang sangat menginginkan kendali atas kunci privat mereka, pengaturan kustodian ini mungkin tidak ideal.

Risiko potensial lain yang perlu dipertimbangkan adalah bahwa Wallet of Satoshi adalah dompet panas, yang berarti selalu terhubung ke internet. Meskipun hal ini membuat transaksi cepat dan mudah, hal itu juga meningkatkan kemungkinan ancaman online, seperti upaya peretasan. 

Jika perangkat kamu terinfeksi malware, penyerang berpotensi mendapatkan akses ke dana kamu atau mengalihkan transaksi tanpa sepengetahuan kamu.

Bagi pengguna yang lebih mengutamakan keamanan jangka panjang daripada kenyamanan, alternatif seperti dompet perangkat keras—seperti Ledger Stax atau Trezor Safe 5—menawarkan tingkat perlindungan yang lebih tinggi dari ancaman online dan malware, karena menyimpan dana kamu secara offline.

Jadi, apakah Wallet of Satoshi aman? Bagi kebanyakan pengguna, keamanan dompet ini seharusnya baik-baik saja, terutama jika kamu menggunakannya untuk transaksi sehari-hari dan menyimpan jumlah kecil di dalamnya. 

Tapi, jika kamu seseorang yang sangat berhati-hati tentang keamanan, menggunakan dompet perangkat keras untuk penyimpanan jumlah besar sambil mempertahankan Wallet of Satoshi khusus untuk perdagangan Bitcoin bisa menjadi pendekatan yang cerdas. Semua tentang menemukan keseimbangan yang tepat antara kenyamanan dan kendali, tergantung pada prioritas pribadi kamu.

Biaya Wallet of Satoshi

Karena kita telah menjawab “Apakah Wallet of Satoshi aman” dan juga membahas kekuatan serta kelemahannya, tidak ada ulasan Wallet of Satoshi yang lengkap tanpa membahas biayanya —faktor krusial bagi siapa pun yang mempertimbangkan untuk menggunakan aplikasi ini.

Seperti banyak dompet cryptocurrency, Wallet of Satoshi tidak mengenakan biaya apa pun untuk mengunduh aplikasinya, yang merupakan sentuhan yang menyenangkan bagi siapa pun yang baru memulai. 

Dalam hal transaksi, menerima pembayaran melalui Lightning Network benar-benar gratis. Tapi, mengirim pembayaran mungkin dikenakan biaya variabel yang berfluktuasi tergantung pada kondisi jaringan saat transaksi dilakukan.

Bagi mereka yang mengisi ulang saldo Bitcoin mereka, terdapat biaya sebesar 1%, dan pengguna tunduk pada batas saldo gabungan maksimum sebesar 5 BTC, yang mencakup baik saldo Bitcoin biasa maupun Lightning mereka.

Jika kamu mengirim pembayaran Bitcoin on-chain, Wallet of Satoshi menerapkan biaya sebesar 1% ditambah biaya tetap yang ditentukan oleh status terkini dari Bitcoin Mempool. Biaya tetap tersebut selalu ditampilkan kepada pengguna sebelum mengonfirmasi pembayaran, yang merupakan fitur yang berguna, memungkinkan kamu mengetahui total biaya di muka.

Secara keseluruhan, Wallet of Satoshi menawarkan struktur biaya yang cukup sederhana, meskipun penting untuk memperhatikan biaya transaksi ini—terutama jika kamu sering melakukan pembayaran atau bekerja dengan jumlah kecil. Sebagian besar, biaya tersebut sejalan dengan apa yang kamu harapkan dari dompet kustodian, tetapi tergantung pada seberapa sering kamu menggunakan dompet dan untuk keperluan apa, biaya tersebut mungkin atau mungkin tidak menjadi pertimbangan yang signifikan.

Cara Menggunakan Wallet of Satoshi

Setelah membaca ulasan Wallet of Satoshi saya, kamu mungkin ingin mencoba platform ini sendiri. Jadi, mari kita cari tahu bagaimana cara menggunakan Wallet of Satoshi. Panduan ini akan fokus pada penggunaan dompet di perangkat Android, tetapi prosesnya cukup serupa untuk iOS juga.

Langkah 1: Kunjungi Google Play Store dan cari “Wallet of Satoshi”. Setelah kamu menemukannya, tekan "Install" dan biarkan proses pengunduhan selesai.

Langkah 2: Setelah aplikasi terpasang, buka aplikasi tersebut, dan kamu akan langsung melihat layar beranda. Tapi, penting untuk dicatat bahwa karena ini adalah dompet kustodian, kamu tidak akan dapat memulihkan dompet kamu di perangkat lain jika perangkat kamu yang sekarang hilang atau rusak. Sebagai gantinya, kamu perlu mengatur email untuk keperluan cadangan dasar.

Langkah 3: Untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra, klik di pojok kanan atas aplikasi (kamu akan melihat ikon menu "≡") dan pilih opsi untuk menambahkan email sebagai cadangan. Cukup ketik alamat email yang ingin kamu gunakan, dan aplikasi akan mengirimkan email konfirmasi kepada kamu.

Langkah 4: Sekarang, buka kotak masuk email kamu dan cari email konfirmasi dari Wallet of Satoshi. Di dalamnya, kamu akan melihat dua kata unik. Kembali ke aplikasi, masukkan kedua kata tersebut, dan email kamu akan terhubung sebagai cadangan.

Dan itu saja! Seperti yang kamu lihat, tidak diperlukan banyak pengalaman dalam kripto untuk mengetahui cara menggunakan Wallet of Satoshi. Dompet kamu sudah siap dan dapat digunakan setelah hanya menginstal aplikasi. Dari sini, kamu dapat mulai mengelola Bitcoin kamu atau bahkan membelinya langsung melalui aplikasi.

Pro

• Desain yang ramah pengguna
• Keamanan yang tangguh
• Daya tahan baterai yang lama

CLAIM 10% DISCOUNT

Pro

• Desain terbaru
• Sistem keamanan terdepan di industri ini
• Menyimpan koin, token, dan NFT

CLAIM 10% DISCOUNT

Pro

• Supports over 7000 crypto assets
• Mudah dieksplor
• Open source

GET UP TO 50% OFF

Kesimpulan

Kita telah mencapai akhir dari ulasan Wallet of Satoshi saya. Sepanjang ulasan Wallet of Satoshi ini, kita telah mengeksplorasi kelebihan dan kekurangannya, menyoroti bagaimana Wallet of Satoshi menonjol sebagai pilihan utama bagi pengguna yang mencari dompet yang sederhana dan ramah pengguna, terutama untuk transaksi Bitcoin melalui Lightning Network. Dompet ini dilengkapi dengan fitur-fitur yang memenuhi kebutuhan pemula yang baru mulai mengeksplorasi cryptocurrency.

Meski begitu, tidak ada dompet yang sempurna, dan ada beberapa kekurangan pada Wallet of Satoshi, terutama dari segi keamanan dan privasi. Jika kamu mencari fitur keamanan yang lebih kuat, pertimbangkan dompet perangkat keras seperti Ledger Flex atau Ledger Stax.

Secara keseluruhan, jika kamu mengutamakan transaksi harian yang mudah tanpa harus khawatir tentang rincian teknis untuk transaksi spesifik Bitcoin, maka dompet ini bisa menjadi pilihan yang tepat.

Konten yang dipublikasikan di situs web ini tidak bertujuan untuk memberikan segala jenis nasihat keuangan, investasi, perdagangan, atau bentuk lain apa pun. BitDegree.org tidak mendukung atau menyarankan Anda membeli, menjual, atau menahan segala jenis cryptocurrency. Sebelum membuat keputusan investasi keuangan, konsultasikan dengan penasihat keuangan Anda.

Referensi Ilmiah

1. Albayati H., Kim S. K., Rho J. J.: ‘A study on the use of cryptocurrency wallets from a user experience perspective’;

2. Dasaklis T. K., Malamas, V.: ‘A Review of the Lightning Network’s Evolution: Unraveling Its Present State and the Emergence of Disruptive Digital Business Models’;

3. Barbereau, T., Bodó B.: ‘Beyond financial regulation of crypto-asset wallet software: In search of secondary liability’.