Apa itu Ampleforth (AMPL)?
Ampleforth token (AMPL) adalah rebase token yang berjalan pada protokol Ampleforth dan didasarkan pada standar token ERC-20. Protokol ini menggunakan protokol elastic supply yang secara otomatis menyesuaikan suplai AMPL yang bersirkulasi berdasarkan fluktuasi harga Ampleforth. Tujuan dari protokol ini adalah untuk menjaga harga AMPL di sekitar $1.
Ampleforth menggunakan jaringan oracle yang menyediakan data harga yang diperlukan untuk menentukan bagaimana pasokan yang beredar harus diubah. Bagaimana tepatnya cara kerjanya?Pada dasarnya, ketika terdeteksi bahwa harga AMPL terlalu rendah, suplai akan dikurangi. Namun, ketika harga AMPL menjadi terlalu tinggi, suplai akan ditingkatkan. Selain itu, rebasing AMPL terjadi setiap hari.
Sekarang, kedengarannya seperti Ampleforth adalah stablecoin. Meskipun sebenarnya tidak karena nilainya tidak dipatok ke Dolar AS atau mata uang fiat lainnya. Namun, untuk menjaga kestabilan harga AMPL, AMPL memiliki target harga yang mengikuti nilai tukar Dolar AS tahun 2019. Dengan demikian, dengan mempertimbangkan inflasi, token AMPL adalah alternatif yang lebih aman untuk stablecoin.
Koin AMPL juga unik karena alih-alih memiliki sejumlah token tertentu, pemegang AMPL memiliki porsi tetap dari suplai yang beredar. Dengan demikian, setiap kali suplai yang beredar bergeser, saldo dompet pemegang AMPL juga ikut bergeser. Meskipun demikian, perlu diperhatikan bahwa porsi pasokan AMPL yang dimiliki oleh pengguna tetap sama.
Ada tiga cara utama untuk menggunakan koin Ampleforth:
- Sebagai aset yang tidak berkorelasi dalam portofolio kripto
- Sebagai aset cadangan untuk aplikasi DeFi
- Sebagai alternatif dari uang fiat
Selain itu, dengan bantuan Uniswap, Ampleforth merilis Geyser, yang merupakan keran pintar yang memberi penghargaan kepada pengguna dengan token AMPL untuk menyediakan likuiditas on-chain.
Pendiri Ampleforth
Proyek kripto Ampleforth didirikan bersama oleh Evan Kuo dan Brandon Iles.
Evan Kuo adalah CEO Ampleforth. Dia memiliki gelar di bidang mekatronika, robotika, dan teknik otomasi. Sebelum mendirikan Ampleforth, Kuo bekerja sebagai manajer produk di Yahoo dan sebagai wakil presiden pengembangan produk di Sharethrough. Selain itu, ia juga mendirikan Crowdrally dan Easy As Pi.
Brandon Iles memiliki gelar sarjana di bidang ilmu komputer. Sebelum mendirikan Ampleforth, ia bekerja sebagai insinyur perangkat lunak di perusahaan-perusahaan seperti Language Computer Corporation, ESI, Google, dan Uber.
Tokenomics dari AMPL
Karena token AMPL memiliki pasokan yang elastis, tidak ada set pasokan maksimum. Meskipun, tidak seperti aset kripto lainnya yang tidak memiliki persediaan maksimal, token AMPL tidak mengalami inflasi karena harganya tetap mendekati $1, dan dimaksudkan untuk tetap seperti itu.
Awalnya, 50 juta token Ampleforth diluncurkan. 10% dari pasokan tersebut didedikasikan untuk initial exchange offering (IEO) yang diadakan di Tokinex, yang hanya berlangsung selama 11 detik hingga semuanya terjual habis. Sebanyak 21,8% didedikasikan untuk investor tahap awal dan seri A. Sisanya didistribusikan kepada ekosistem Ampleforth, tim, penasihat, dan bendahara.
