🎁 Exclusive offer: Get EXTRA Bits and Celebrate Bybit's 6th Birthday With $2.2M Prize Pool. Act now!
Istilah Crypto:  Huruf C
Agt 24, 2023 |
diperbarui: Apr 30, 2024

Apa itu Change Address?

Change Address Pengertian:
Change Address - terjadi ketika pengguna menggunakan input yang bernilai lebih dari biaya transaksi. Dana tambahan tersebut akan dikirim kembali ke pengguna sebagai change ke alamat yang baru dibuat.
sedang
2 menit

Ayo cari tahu arti Change Address, definisi dalam crypto, apa itu Change Address, dan semua fakta detailnya.

Ketika ada yang memasukkan input dengan nilai lebih dari biaya transaksi, uang tambahan akan dikembalikan ke pengguna sebagai perubahan lewat alamat yang baru dibuat. Saat proses ini berlangsung, pengguna tidak memiliki jumlah change yang pasti.

Sama seperti di dunia nyata, jika kamu memiliki tagihan US$20, dan harus membayar US$10 untuk pembelian aset. Kamu akan menerima kembalian sebesar US$10. Transfer di blockchain memiliki input dan output. Di skenario ini, pengguna yang melakukan trading dan membeli 1ETH dengan uang fiat:

  • Inputnya adalah uang fiat.
  • Outputnya adalah 1ETH.

Setiap Bitcoin yang kamu kirim ke dompet Bitcoin disebut dengan “tagihan” yang harus dibayar. Contoh lebih jelasnya, anggap saja kamu sedang jalan-jalan di restoran mahal dan kamu harus membayar 20 BTC untuk makanan yang kamu pesan. Di dompet, kamu punya 50 BTC. Nah, kamu akan mendapatkan 30 BTC sebagai gantinya.

Change (kembalian) akan dikirim ke alamat lain yang dikelola oleh dompet Bitcoin kamu, yaitu change address (alamat kembalian).

Menerima change (kembalian) ke alamat yang sama pastinya tidak akan merepotkan, tapi penggunaan alamat yang berbeda sangat penting untuk privasi pengguna. Seperti yang kita ketahui, blockchain bisa dilihat oleh siapa saja, fitur ini membantu memberikan fitur anonimitas kepada pengguna.

Kamu bisa melihat perubahan alamat dan jumlah pembayaran yang ditransfer lewat alamat tersebut. Blockchain menentukan berapa banyak pengirim memasukkan input dan berapa banyak output yang dibutuhkan.

Transaksi akan macet jika input tidak memadai. Jika input melebihi output yang ditentukan, blockchain akan mentransfer sisa uang ke alamat baru. Uangnya akan dikembalikan ke dompet pengirim beberapa saat kemudian.

Input tidak selalu dihitung dengan jumlah transaksi yang pasti. Di situasi ini, alamat pengirim akan mengirimkan uang lebih dari harga yang ditetapkan, yang kemudian sisanya akan disimpan di change address (alamat kembalian) dan dikembalikan ke dompet digital pengirim.

Change address (alamat kembalian) adalah komponen penting di dunia crypto. Salah satu alasannya adalah untuk memastikan interaksi di seluruh dompet berjalan sesuai fungsinya. Mentransfer jumlah pasti ke dompet tanpa menggunakan change address sangat mustahil dilakukan.

Kebanyakan trader tidak menyadari ketentuan change address. Prosedur ini terjadi lebih sering daripada yang kita ketahui, dan konsep ini adalah perhitungan sampingan yang dilakukan oleh blockchain secara otomatis.