🚨 Waktunya Hampir Habis: Amankan Tempatmu di Lucky Draw & Klaim Rewardnya! MULAI SEKARANG
Bab 7:  Trading & Investasi
Jul 07, 2023 |
diperbarui: Mar 18, 2024

Apa itu Rug Pull di Kripto?

Fakta Menarik:
Apakah kamu tahu bahwa developer di balik token Squid Game berhasil membawa kabur uang senilai US3,38 juta?
sedang
9 menit

Di bagian ini, kita akan membahas apa itu rug pull di kripto!

Bayangkan skenario ini: ketika sedang menjelajahi Reddit, kamu menemukan proyek kripto baru - seseorang membuat postingan tentang token yang baru saja diluncurkan beberapa jam yang lalu. Deskripsi proyeknya kelihatan bagus, dan banyak orang berkomentar tentang langkah-langkah yang diambil oleh pihak token supaya bisa "to the moon"!

Karena terpengaruh dengan komentar tersebut dan tidak ingin melewatkan peluang investasi yang berpotensi besar, kamu memutuskan untuk mencoba peruntungan, dan menginvestasikan tabungan kamu ke dalam proyek token tersebut. Sebelum tidur, investasi kamu ternyata meningkat sepuluh kali lipat, tapi keesokan paginya, token baru kamu cuma bernilai beberapa sen saja. Seperti inilah skenario rug pull klasik yang seringkali terjadi.

Di bagian ini, kita akan mengupas tuntas tentang rug pull. Saya akan menjelaskan konsep rug pull di kripto, dan memberikan beberapa contoh rug pull crypto klasik! Selain itu, saya juga akan memberi tahu hal-hal yang harus kamu waspadai untuk mencurigai proyek seperti apa yang kemungkinan besar berakhir menjadi rug pull.

Mari kita mulai!

What is a Rug Pull in Crypto? (Meaning + Examples)

Video Penjelasan

Video Penjelasan: Apa itu Rug Pull di Kripto?

Tidak suka membaca? Tonton video penjelasan 'Apa itu Rug Pull di Kripto?'.

Apa itu Rug Pull?

Apa sebenarnya rug pull di dunia kripto?

Singkatnya, rug pull adalah pencurian - pencurian yang sebenarnya. Definisi istilah ini cukup sederhana - rug pull terjadi ketika developer atau pemilik proyek membawa lari dana investasi yang ditanamkan oleh orang lain. Contoh khas dari rug pull adalah yang telah saya sebutkan di bagian pendahuluan tadi.

Misalnya nih, kamu membeli token “DefinitelyNotARugPull” senilai US$100 yang merupakan proyek baru. Setelah diperhatikan dengan cermat, token ini mendapat atensi yang cukup tinggi, muncul di komentar Reddit, Tweet, mendapatkan like dan upvote, dan sebagainya. Token ini bahkan memiliki situs web yang cukup meyakinkan dan fungsional!

Apa itu Rug Pull di Kripto: Contoh rug pull.

Semua daya tarik ini dapat digunakan untuk memikat investor agar masuk ke dalam jebakan. Setelah kamu membeli token baru senilai US$100 ini, harganya tentu saja akan naik untuk beberapa jam atau beberapa hari ke depan. Periode ini dimanfaatkan oleh developer untuk mencari atensi dan menciptakan hype untuk tokennya, sekaligus mencoba mendapatkan sebanyak mungkin orang untuk membeli token tersebut.

Setelah beberapa hari, dana kamu tak bersisa dalam hitungan menit - dengan kata lain, kamu terkena praktik rug pull. Sebenarnya ada beberapa cara untuk mendeteksi rug pull. Nah, inilah pentingnya mempelajari apa itu rug pull! Mari kita jelajahi beberapa taktik rug pull yang paling populer, siap?

Developer Menjual Token

Sudah tidak diragukan lagi, metode paling umum dari praktik rug pull adalah para developer atau perusahaan developer proyek membuang token ke pasar kripto, sehingga harga token turun. Baiklah, saya akan jelaskan prosesnya.

Ketika developer membuat proyek, mereka juga mengatur hal-hal lain seperti total pasokan token, dan alokasi token awal. Dengan kata lain, mereka memiliki akses untuk mendapatkan sejumlah token yang mereka inginkan - banyak developer melakukan hal demikian. Anggap saja tindakan tersebut sama dengan kepemilikan saham di sebuah perusahaan.

Pada awalnya, proyek token ini tidak berharga karena baru saja diluncurkan - dengan demikian, tokennya juga tidak punya daya jual tinggi. Namun, ketika hype mulai tercipta, dan proyek token semakin terkenal, harga token pun meningkat.

Apa itu Rug Pull di Kripto: Developer menjual tokennya.

Di titik tertentu, pemilik proyek mungkin memutuskan untuk melakukan rug pull dengan membuang token mereka ke pasar kripto dengan tujuan menjatuhkan harganya secara drastis. Tiba-tiba, terdapat penawaran untuk ribuan atau bahkan ratusan ribu token, namun tidak ada permintaan - tentu saja, token tersebut kehilangan harga!

Perlu digarisbawahi bahwa praktik rug pull semacam ini terjadi secara bertahap, dan bukannya secara tiba-tiba - developer mungkin melepas token mereka secara perlahan, dengan harapan tidak ada yang akan menyadarinya. Namun, rug pull seringnya terjadi dalam hitungan menit.

Di situasi seperti ini, developer akan melarikan diri dengan setumpuk koin ETH atau BNB yang baru diperoleh hasil dari memperdagangkan token proyek buatan mereka, sementara investor akan dibiarkan "memegang tas" token yang sudah tidak lagi berharga. Seperti yang saya sebutkan - contoh rug pull crypto yang klasik.

Jika kamu menginginkan contoh nyata tentang jenis rug pull ini, rug pull token Squid Game bisa kamu jadikan referensi. Peristiwa ini bahkan menjadi berita utama di sumber berita internasional! Pada dasarnya, skenario dari tindakan kriminal ini sangat sederhana - beberapa orang membuat token berdasarkan acara TV populer, dan ketika investor mulai berbondong-bondong untuk berpartisipasi, tim pengembang proyek diduga melakukan praktik rug pull, dan melarikan dana tersebut.

Apa itu Rug Pull di Kripto: contoh Squid Game.

Meskipun tidak ada lembaga penegak hukum yang "mengkonfirmasi" peristiwa ini sebagai rug pull, sebagian besar komunitas kripto setuju bahwa token Squid Game memang cukup menarik.

Menguras Likuiditas

Metode kedua dari praktik rug pull yang tidak kalah populer adalah dengan menguras likuiditas dari sebuah proyek. Metode ini mungkin memerlukan beberapa penjelasan untuk bisa dipahami dengan baik. Wagelaseh, memahami apa itu rug pull benar-benar dapat menyelamatkan uang kita!

Bayangkan kamu menemukan ide luar biasa untuk membuat sebuah proyek kripto baru. kamu sudah menyiapkan semuanya, dan proyeknya siap diluncurkan. Namun, karena token proyek kamu benar-benar baru, atau belum memiliki nilai yang signifikan, kamu perlu menyediakan likuiditas di proyek tersebut untuk memungkinkan orang lain memperdagangkan token kamu.

Jadi, prosesnya akan terlihat seperti ini - kamu memasok pasar kripto dengan token baru buatan kamu sama seperti beberapa koin kripto terpopuler lainnya, misalnya Ethereum. Proses ini disebut liquidity pool - anggap saja seperti toples yang digunakan untuk menyimpan dua jenis permen. Namun, jika kamu ingin mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang liquidity pool, saya menyarankan kamu untuk membaca bagian khusus yang membahas liquidity pool, lalu kamu bisa melanjutkan pembahasan di ini.

Pool tersebut memungkinkan investor baru untuk bergabung, dan memperdagangkan token mereka untuk bisa ditukar dengan token proyek yang baru kamu luncurkan. Seiring berjalannya waktu, dengan semakin banyaknya investor yang bergabung ke dalam proyek, pool tersebut akan mulai menerima banyak token kripto yang populer, sementara jumlah token buatan kamu semakin sedikit.

Apa itu Rug Pull di Kripto: Pengurasan likuiditas.

Hal yang bisa dilakukan oleh developer jahat adalah mengambil semua likuiditas dari pool tersebut - dengan kata lain, prosesnya sama ketika koin atau token tersebut (misalnya, Ethereum) dimasukkan ke dalam proyek, bedanya mereka akan mengeluarkannya. Parahnya lagi, mereka akan mengeluarkan lebih banyak daripada yang mereka masukkan, terima kasih kepada semua investor baru yang telah menyumbangkan ETH ke dalam pool.

Sekali lagi, di situasi seperti ini, investor dibiarkan seolah-olah "memegang tas" - investor tidak bisa menjual token yang tidak ada harganya lagi itu karena semua likuiditas (atau, Ethereum) telah dikeluarkan dari pool oleh developer atau tim pengembang proyek yang memiliki rencana jahat.

Kode Berbahaya

Selanjutnya di postingan tentang apa itu rug pull, jenis rug pull yang ketiga berkaitan dengan kode proyek berbahaya. Jenis rug pull ketiga ini termasuk salah satu jenis rug pull yang jarang dilakukan - bukan berarti ancaman ini mustahil terjadi ya! Karena jarang terjadi, bahkan mungkin sering diabaikan, kebanyakan orang tidak tahu bahwa rug pull ini benar-benar bisa terjadi dan sangat merugikan.

Developer proyek bisa mengkodekan beberapa mekanisme jahat ke dalam kontrak pintar buatan mereka. Misalnya, dengan menulis kode yang mencegah investor menjual token mereka - artinya, kamu hanya bisa MEMBELI token, tetapi tidak dapat MENJUALnya.

Apa itu Rug Pull di Kripto: Kode yang mencurigakan.

Hal ini jelas akan membuat harga token naik dengan cukup cepat karena tidak ada seorang pun kecuali developer yang bisa menjualnya. Jika perhitungannya tepat, tim pengembang proyek bisa membuang token bagian mereka ke pasar kripto sebelum ada yang menyadarinya, dan terjadilah rug pull.

Kecuali kamu sudah sangat paham dengan taktiknya, rug pull seperti ini bisa dengan mudah untuk dihindari! Oleh karena itu, sangat penting untuk benar-benar menggali informasi suatu proyek sedalam-dalamnya dengan rutin membaca semua umpan balik investor, dan memeriksa setiap celah yang mencurigakan.

Bagaimana Cara Mendeteksi Rug Pull?

Berkenaan dengan celah, sekarang kamu sudah tahu apa itu rug pull, dan bagaimana proses terjadinya rug pull secara tradisional. Nah, sekarang kita akan mempelajari cara mendeteksi beberapa tanda yang dimiliki oleh sebuah proyek ketika kamu mulai mencurigainya sebagai rug pull!

Hal pertama dan paling jelas yang harus diwaspadai adalah distribusi token - dengan kata lain, waspadailah dompet kripto yang menyimpan token proyek dalam jumlah yang besar.

Bagaimana cara mengetahuinya? Nah, ada situs web khusus yang bisa kamu gunakan, seperti Etherscan dan BscScan - keduanya adalah platform penjelajah blockchain yang memungkinkan kamu memasukkan alamat kontrak pintar untuk proyek Ethereum atau Binance Smart Chain, dan memeriksa alokasi tokennya. Jika kamu mendapati bahwa ada 10 atau 20 dompet yang menyimpan lebih dari 50% dari semua token yang tersedia, kemungkinan ada sesuatu yang mencurigakan, dan kamu harus menjauhi proyek tersebut.

Hal kedua yang harus diwaspadai berkaitan dengan likuiditas. Masih ingat dengan penjelasan tentang metode pengurasan likuiditas dari rug pull? Nah, salah satu cara untuk mengetahui apakah sebuah proyek berpotensi melakukan rug pull adalah adalah dengan memeriksa apakah likuiditas untuk proyek tersebut terkunci atau tidak.

Likuiditas terkunci mengindikasikan tidak adanya kesempatan bagi developer untuk mengaksesnya, dan menutup peluang untuk terjadi penutupan proyek secara tiba-tiba. Tentu saja, kamu juga harus mencari tahu berapa lama likuiditas tersebut terkunci - jika hanya beberapa bulan, yah, itu artinya tetap mencurigakan.

Tanda ketiga bahwa sebuah proyek bisa berpotensi melakukan rug pull sebenarnya terdiri dari dua bagian - developer anonim, dan kurangnya audit independen.

Jika developer untuk suatu proyek bersifat anonim, hal itu akan menimbulkan beberapa tanda bahaya - jika proyeknya ditarik mundur, kamu kesulitan untuk meminta pertanggungjawaban. Namun, jika developer atau pemilik proyek tersebut terkenal, dan identitas mereka bersifat publik, terdapat kemungkinan terjadinya rug pull akan sangat kecil.

Selain itu, jika sebuah proyek diaudit secara independen, hal ini juga menambah klaim legitimasinya. Audit independen maksudnya adalah ketika kontrak pintar diperiksa oleh para profesional yang secara aktif berusaha menemukan celah potensial dari suatu proyek yang mencurigakan. Namun, jika terdapat kekurangan audit, atau jika telah diaudit oleh beberapa auditor yang tidak kredibel dan tidak dapat diandalkan, pastinya hal ini menimbulkan tanda-tanda bahaya.

Terakhir, hal utama yang harus kamu perhatikan adalah bagaimana developer - atau tim pengembang proyek berinteraksi dengan investor mereka. Apakah ada situs web resmi, Discord, dan akun Twitter? Bagaimana komunikasi tersebut terjalin - apakah interaksi dengan investor rutin dilakukan? Apakah sepertinya ada sesuatu yang disembunyikan, atau apakah ada beberapa pertanyaan yang terus-menerus dihindari?

Apa itu Rug Pull di Kripto: Bagaimana mendeteksi rug pull?

Secara umum, kamu harus benar-benar “merasakan” hubungan yang baik antara komunitas dan tim pengembang proyek, sebelum kamu memutuskan kelayakan proyek tersebut untuk diinvestasikan. Jika ada sesuatu yang tidak beres, atau kamu merasa ada banyak hal yang mengganjal, itu bisa saja tanda-tanda dari potensi rug pull yang sedang dipersiapkan.

Contoh yang tepat mengenai betapa rumit dan sulitnya mendeteksi rug pull adalah token yang disebut SaveTheKids. Token ini dibuat dan diluncurkan oleh beberapa influencer YouTube dan media sosial, yang sebagian besar membuang token mereka ke pasar beberapa jam setelah peluncuran, sehingga menurunkan harga tokennya.

Apa itu Rug Pull di Kripto: Menyimpan token anak.

Sekali lagi, secara legalitas, ini hanya sebatas dugaan rug pull saja, Dugaan ini disimpulkan oleh komunitas yang mendukung proyek ini, tapi sayangnya tidak ada otoritas keuangan yang mengkonfirmasi kebenarannya. Meski demikian, token SaveTheKids menunjukkan bahwa meskipun suatu proyek memiliki komunitas yang luar biasa dan didukung oleh sederet nama yang sangat terkenal, kita tidak akan pernah bisa 100% yakin bahwa tidak ada sesuatu yang mencurigakan yang terjadi di balik proyek tersebut.

Nah, kita sudah sampai di bagian akhir mengenai penjelasan tantang apa itu rug pull. Saya harap sekarang kamu sudah lebih bisa mendeteksi tanda-tanda terjadinya rug pull.