Apa Itu Aave: Sang Perintis Peminjaman Kripto

Di artikel , kami akan menjawab rasa penasaranmu tentang “Apa itu Aave?”, juga  membahas cara kerja Aave.

Kamu adalah pemula di dunia kripto dan ingin mempelajari cara menggunakan kripto Aave, karena ini adalah peti harta karun yang penuh dengan peluang Aave DeFi baru.

Bagi pemula Aave mungkin terlihat membingungkan, karena Aave bukan hanya mata uang kripto atau jaringan blockchain. Ini adalah protokol DeFi (Aave Defi) yang berfungsi sebagai platform pinjaman kripto terdesentralisasi yang memungkinkan penggunanya untuk meminjam dan meminjamkan kripto. Untuk memahami hal ini kamu perlu memahami dasar kripto. Jika kamu ingin memahami Aave, kamu datang ke tempat yang tepat!

Di sini, kita akan membahas Apa itu Aave crypto dan cara menggunakan Aave crypto.

Mari kita membahas apa itu Aave, cara menggunakan Aave, dan lainnya tentang sistem ini.

Apa itu Aave?

Mari kita menjawab pertanyaan hari ini "apa itu Aave crypto?"

Apa itu Aave ? Aave adalah protokol pasar likuiditas non-custodial yang terdesentralisasi, sehingga pengguna bisa berpartisipasi sebagai suppliers atau peminjam. Bagian yang menarik menjadi suppliers Aave adalah pengguna bisa memperoleh penghasilan pasif. Penjelasannya mungkin kurang jelas, maka dari itu mari kita membahas nya lebih detail.

Apa itu Aave ? Dalam bahasa Finlandia, “Aave” berarti “hantu”. Yang diterbitkan pada tahun 2017, Aave adalah protokol DeFi inovatif yang beroperasi pada blockchain Ethereum. Yang membuat Aave istimewa adalah karena Aave mengubah landscape pinjam meminjam di industri kripto, dan ketika ada kesenjangan di pasar, peluang bagi Aave untuk memasuki ruang kripto dan menawarkan sesuatu yang baru.

Prinsip inti Aave berasal pada terdesentralisasi, transparansi, dan aksesibilitas. Smart contract, memungkinkan pengguna meminjamkan dan meminjam mata uang kripto dengan lancar, tanpa bergantung pada lembaga keuangan tradisional, seperti bank. Meskipun saat ini hal tersebut tidak terdengar begitu revolusioner, namun layanan ini merupakan sebuah terobosan pada saat itu. Saat artikel ini ditulis, sistem Aave memungkinkan pengguna untuk meminjamkan atau meminjam 17 mata uang kripto yang berbeda.

Fitur unik protokol Aave, yang fokus pada penggunanya telah menjadikannya pemain terkemuka di bidang DeFi (Aave Defi) dan membantu layanan keuangan terdesentralisasi. Aave dibuat dengan tujuan untuk memungkinkan pengguna meminjamkan dan meminjam berbagai mata uang kripto dan token. Misalnya, pengguna bisa meminjamkan aset seperti  stablecoin atau token, yang bisa menghasilkan keuntungan dari investasi ini.

Pengembalian ini bervariasi tergantung pada aset, blockchain, penawaran dan permintaan, serta versi Aave yang digunakan. Karena pada bulan Agustus 2023, ada tiga versi: yaitu Aave v1, v2, dan v3.

Meskipun begitu, pinjaman dan peminjaman kripto mengharuskan penggunanya untuk menggunakan konsep smart contract. Jika kamu ingin memahaminya lebih detail kamu bisa, lihat bagian ini.

Ketika kamu ingin memahami cara kerja kripto Aave, cara pembelajarannya mungkin lumayan rumit. Mari kita mulai dengan membahas konsep kripto yang terlihat rumit dan penting, yang membentuk proyek Aave. Masih penasaran dengan apa itu Aave ? Baiklah mari kita bahas!

Apa itu Pinjam-meminjam Kripto?

Sebelum menjawab pertanyaan “Apa itu Aave crypto?” kamu harus paham terlebih dahulu “Apa itu pinjaman kripto?” mari kita bahas konsepnya.

Pinjaman kripto muncul pada tahun 2020, hal ini telah merevolusi dunia DeFi, yang membuka kemungkinan baru bagi pemberi pinjaman dan peminjam. Dengan pinjaman kripto, kamu bisa menghasilkan pendapatan pasif sementara peminjam bisa mengakses uang tunai tanpa ada pajak.

Fungsi pinjaman kripto mirip dengan pinjaman tradisional, yaitu satu pihak meminjamkan mata uang kripto ke pihak lain dengan imbalan pembayaran bunga. Namun ada perbedaannya.

Tidak seperti bank tradisional, pinjaman kripto difasilitasi melalui bursa tersentralisasi atau protokol keuangan terdesentralisasi seperti AAVE. Karena Aave adalah referensi penting dalam aspek DeFi (Aave Defi).

Yang membuat pinjaman kripto istimewa adalah karena tidak ada perantara resmi seperti pinjaman konvensional. Namun, pinjaman kripto bergantung pada smart contract sehingga prosesnya bisa secara otomatis, seperti melakukan pembayaran dan meminjam biaya. Pinjaman kripto juga tidak memerlukan registrasi, sehingga bisa melakukan peminjaman tanpa batas melalui wallet Web3.

Anggap saja seperti membeli minuman dari mesin penjual otomatis, yang memungkinkan kamu tidak perlu ke kasir, atau menunggu antrian!

Untuk meminjamkan aset di Aave, pengguna harus memilih jaringan dan versi Aave yang mereka gunakan, serta memilih aset yang ingin mereka simpan. Setelah mengonfirmasi transaksi di wallet, pengguna bisa memberikan asetnya.

Sedangkan, Peminjaman aset pengguna harus menyediakan aset sebagai jaminan sebelum bisa meminjam. Jumlah maksimum yang bisa kamu pinjam bergantung pada jumlah yang kamu simpan dan "health factor" adalah yang menjaga keamanan jaminan kamu. Penting sekali menjaga faktor kesehatan di atas 1 untuk memastikan keamanan deposit kamu. Untuk memahami apa itu Aave, kamu harus memahami ini terlebih dahulu!  

Masih penasaran dengan apa itu Aave ? Mari kita bahas lebih detail lagi apa yang ditawarkan Aave kepada industri pinjaman & peminjaman kripto.

Perbedaan Aave dengan yang Lainnya

Salah satu cara untuk menetapkan nama kamu di industri ini adalah dengan menawarkan sesuatu yang baru, dan memperkenalkan beberapa inovasi yang mengubah industri, itulah yang dilakukan Aave.

Aave juga mempopulerkan konsep flash loans, yang memungkinkan pengguna meminjam aset tanpa memerlukan jaminan, selama pinjaman dikembalikan dalam jumlah transaksi  Ethereum yang sama.

Flash loans telah merevolusi ekosistem DeFi dengan peluang arbitrase dan strategi keuangan yang rumit, yang memperluas kemungkinan bagi pengembang dan trader.

Kedengarannya rumit ya? Jangan khawatir, ada bagian yang membahas arbitrase kripto di Buku Panduan Kripto 101 ini. Sebelum lanjut memahami apa itu Aave, pastikan untuk membacanya agar kamu tidak bingung.

Kita kembali menjawab Apa itu Aave crypto dan apa yang membuat Aave begitu istimewa. Flash loans berbeda dari pinjaman crypto biasanya, karena memungkinkan pengguna untuk meminjam crypto tanpa memberikan jaminan. Tentunya tidak gampang, karena tidak semua orang bisa mendapatkan flash loan.

Flash loans berfungsi sebagai fitur khusus yang dirancang oleh pengembang, yang menggunakan keahlian teknis mereka untuk melaksanakan transaksi tersebut. Dengan flash loans, individu bisa meminjam aset tanpa memerlukan jaminan, asal segera dikembalikan ke protokol dalam satu blok transaksi. Untuk melakukannya kamu perlu pengetahuan teknis, karena jawaban dari pertanyaan “Bagaimana cara menggunakan Aave crypto?” tidak semudah itu!

Untuk menerima flash loans, diperlukan kontrak. Kontrak berfungsi untuk meminta flash loans. Kemudian melakukan langkah-langkah yang diinstruksikan, untuk memastikan jumlah pinjaman, bunga, dan  biaya yang harus dibayar telah dilunasi. Semuanya terjadi dalam satu transaksi.

Aave juga memperkenalkan model suku bunga baru yang disebut "swap suku bunga." Model ini memungkinkan pengguna untuk memilih suku bunga stabil atau variabel. Pengguna juga bisa beralih jenis suku bunga yang berbeda berdasarkan kondisi pasar dan selera risiko mereka, sehingga memberikan fleksibilitas dan kendali atas biaya pinjaman mereka.

Fleksibilitas artinya memberi kebebasan dan peluang yang disesuaikan secara individual untuk berbagai investor DeFi. Ini adalah keuntungan yang besar, karena sebagian besar investor DeFi memiliki keuangan yang berbeda beda. Masih penasaran dengan apa itu Aave ? Baiklah mari kita lanjutkan!

Aave juga terkenal karena memperkenalkan “pinjaman tanpa jaminan,” yang dikenal sebagai pendelegasian kredit. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mendelegasikan kuasa peminjamannya kepada individu atau lembaga tepercaya, yang kemudian bisa meminjam aset tanpa harus memberikan jaminan penuh. Hal ini memungkinkan penilaian kelayakan kredit dan pemanfaatan jalur kredit secara terdesentralisasi, yang memperluas akses terhadap peluang pinjaman.

Contohnya seperti meminjamkan uang kepada teman yang bisa dipercaya. Kamu tahu perilaku teman kamu, apakah teman kamu akan membayar hutangnya kepada kamu. Jika dia bisa dipercaya, kamu bisa meminjamkan uang kepadanya tanpa jaminan.

Ada juga “jaminan berbasis pasar.” Aave memperkenalkan konsep ini, agar pengguna bisa menyetorkan aset mereka ke dalam protokol dan menerima aToken sebagai imbalannya. aToken adalah nilai aset yang disimpan dan bunga yang diperoleh secara real-time. Ini bisa digunakan sebagai jaminan untuk meminjam aset lain. 

Yang menarik dari aToken adalah nilainya dipatok pada nilai aset yang disimpan dengan rasio 1:1. Dengan fitur ini mereka bisa disimpan, ditransfer, dan trading dengan aman, sehingga menciptakan lebih banyak peluang bagi ekosistem Aave untuk tumbuh dan berkembang. Semua bunga yang dikumpulkan oleh aToken didistribusikan kepada pemegangnya dengan terus meningkatkan saldo wallet mereka.

Aave telah menerapkan sistem tata kelola yang memungkinkan pemegang token Aave untuk mengusulkan peningkatan protokol, peningkatan, dan parameter manajemen risiko. Selain itu, Aave juga memperkenalkan Modul Keamanan, agar pengguna bisa menggunakan token Aave sebagai jaminan terhadap risiko protokol. Mekanisme keamanan ini melindungi protokol dan pengguna dari potensi kerugian.

Akhir Kata

Kami telah membahas Aave secara keseluruhan, apa yang membuat proyek ini begitu istimewa, jenis layanan apa yang disediakan Aave, bagaimana cara kerja Aave, dan bagaimana cara menggunakan Aave. Oleh karena itu, sekarang, kami yakin kamu sudah mengetahui jawaban dari pertanyaan “Apa itu Aave crypto" dan "bagaimana cara kerja Aave".

Aave bukanlah titik awal yang bagus bagi pemula. Namun, memahami pinjam meminjam kripto bukan hanya kunci untuk memahami apa itu Aave, tetapi ada juga DeFi. Kesimpulannya, agar mampu melihat banyak peluang tersembunyi adalah motivasi yang bagus untuk terus belajar dan berkembang.