Apa itu CryptoPunks?
Ayo cari tahu arti CryptoPunks, definisi dalam crypto, apa itu CryptoPunks, dan semua fakta detailnya.
Popularitas dunia token non-fungible (NFT) telah berkembang pesat selama beberapa tahun terakhir. Pertumbuhan tersebut dipengaruhi oleh penjualan dan pembelian NFT di Ethereum yang dimulai pada bulan Desember 2017, dengan kemunculan CryptoKittens. Sejak itu, ada jutaan token yang saat ini ada di jaringan. CryptoPunks adalah salah satu koleksi NFT berbasis Ethereum yang paling terkenal.
Setiap gambar menampilkan punk yang berbeda yang bisa menjadi kera, robot, alien, dan sebagainya. Setiap punk bersifat unik dan bahkan bisa terlihat mirip dengan selebriti tertentu. Koleksi ini dibuat pada tahun 2017 oleh John Watkinson, Andy Milenius, dan Matt Hall. Koleksinya terdiri dari 10.000 gambar 24x24 piksel.
Awalnya, CryptoPunks adalah eksperimen yang dilakukan oleh Larva Labs (pencipta CryptoPunks), makanya koleksinya gratis. Saat itu, standar untuk NFT (ERC-721) belum ada.
Tim di balik CryptoPunks tidak tahu bahwa koleksi mereka akan menjadi nama paling terkenal di industri NFT. Ketika Larva Labs memproduksi CryptoPunks, 9.000 di antaranya diambil oleh pemilik dompet Ethereum, sedangkan sisanya disimpan oleh Larva Labs sendiri.
CryptoPunks dikembangkan dengan tujuan yang sama seperti CryptoKitties. Dengan kata lain, CryptoPunks mengantisipasi pengungkapan kemungkinan token non-fungible di Ethereum menggunakan ERC-721. CryptoKitties, di sisi lain, memamerkan kemungkinan dengan token ERC-20 dan ERC-223.
Pasar NFT dan CryptoPunks menghadapi pertumbuhan nilai yang sangat signifikan pada tahun 2021. Dalam enam bulan pertama, perkiraan volume untuk tahun 2021 adalah US$2,5 miliar. Beberapa NFT dijual seharga US$1 juta untuk tiap NFT.
Saat ini, CryptoPunks adalah koleksi NFT yang paling dicari. Beberapa NFT dijual dengan harga jutaan dolar. Lagipula, CryptoPunks adalah salah satu koleksi NFT pertama.