Apa itu Gain?
Ayo cari tahu arti Gain, definisi dalam crypto, apa itu Gain, dan semua fakta detailnya.
Gain juga bisa disebut keuntungan dan istilah gain mengacu pada peningkatan nilai atau keuntungan. Gain muncul dari pembelian aset fisik atau digital dan kemudian menjualnya dengan harga yang lebih tinggi. Sebagai contoh, seorang trader dapat membeli Ethereum seharga US$15K dan kemudian menjualnya dengan US$20K, alhasil trader tersebut mendapatkan keuntungan sebesar US$5K.
Gain berlaku dalam beberapa format. Makanya, ada istilah laba kotor dan laba bersih.
Laba kotor dihitung sebelum total laba dikurangi pengeluaran dan biaya lain yang dibayarkan sebagai selisih dari pendapatan dan penjualan suatu barang. Sedangkan laba bersih adalah jumlah akhir dari total laba setelah biaya dikurangi. Gain dikenakan pajak di sebagian besar zona yang memberlakukan transaksi kripto.
Meskipun demikian, pajak yang terutang sebagian besar ditentukan oleh aset yang dipertukarkan. Hanya Amerika Serikat dan beberapa negara lain yang mengenakan pajak atas gain yang diperoleh dari jual beli kripto. Penghasilan mata uang kripto di lokasi lain tetap tidak dikenai pajak sebagai akibat dari ketidakpastian dari legislatif global terhadap kehadiran kripto.
Contoh lainnya adalah ketika investor memperoleh biaya transaksi US$1, dalam skenario ini, jumlah gain awal lebih kecil dari biaya transaksi.
Beberapa aspek tambahan seperti properti fisik, biaya agen, biaya pemeliharaan, dan sebagainya, termasuk ke dalam total keuntungan yang diperoleh. Pada pembukuan keuangan, informasi mengenai gain dituliskan ke dalam kolom kredit.
Selain itu, gain dapat memiliki realized atau unrealized profit. Berkaitan dengan unrealized profit, gain berlaku ketika harga aset meningkat, tetapi investor menolak untuk menjualnya selama fase ini berlangsung.
Biasanya, unrealized profit di ranah crypto disebabkan oleh sifat pasar yang sangat tidak stabil, di mana harga dapat melompat di antara dua radikal harga dalam waktu yang sangat singkat.