🎁 Airdrop Season 7 is LIVE - Answer Fun Questions to Earn $30K Prize Pool Rewards. JOIN NOW!
Halaman Sampul Handbook
Istilah Kripto:  Huruf I
diperbarui: Feb 27, 2025

Apa itu Initial Coin Offering (ICO)?

Initial Coin Offering (ICO) Pengertian:
Initial Coin Offering (ICO) - jenis penggalangan dana yang menggunakan kripto untuk mengumpulkan pendanaan start-up.
mudah
2 menit

Free Airdrop Season 7 is LIVE! Answer fun questions or do simple tasks to earn rewards from the $30K BitDegree prize pool. Participate Now ! 🔥

Ayo cari tahu arti Initial Coin Offering (ICO), definisi dalam kripto, apa itu Initial Coin Offering (ICO), dan semua fakta detailnya.

Initial coin offering (ICO) atau penawaran koin awal (ICO) bisa digunakan oleh perusahaan kripto atau blockchain yang ingin mengumpulkan dana untuk layanan, aplikasi, atau koin baru. ICO umumnya dianggap sebagai jawaban untuk penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO).

ICO biasanya diawali dengan penerbitan whitepaper yang menguraikan tujuan proyek, jumlah token yang akan ditambang, dan cara token tersebut didistribusikan. Jika investor membeli token di awal kampanye, investor mungkin akan mendapatkan potongan harga atau menerima diskon jika kripto digunakan sebagai pengganti mata uang fiat untuk melakukan pembelian.

Token yang dijual lewat ICO memungkinkan pemiliknya untuk menukar token dengan akses ke suatu layanan atau produk. Di kasus lain, token tersebut mungkin bisa mencerminkan kepemilikan saham di start-up yang memulai listing.

Di beberapa tahun terakhir, ICO mendapatkan reputasi sebagai investasi yang sangat berisiko, dan terkadang bahkan diidentifikasi sebagai bentuk exit scam karena ICO dapat dengan mudah digunakan oleh penipu dan manipulator pasar.

Kemudahan ICO adalah tidak adanya kontrol peraturan. ICO sering menarik perhatian investor yang tidak berpengalaman, dan ini adalah salah satu keluhan ICO yang paling umum. Makanya, penawaran token keamanan/security token offering (STO) dan penawaran pertukaran awal/initial exchange offering (IEO) adalah alternatif yang lebih baik dibanding ICO.

Komisi Sekuritas dan Bursa AS mengambil beberapa tindakan untuk beberapa proyek, termasuk ICO. Misalnya, Telegram diperintahkan untuk membayar US$1,2 miliar ke investor sebagai bagian dari perintah awal yang dijatuhkan oleh Pengadilan Distrik Distrik Selatan New York, serta harus membayar denda sipil sebanyak US$18,5 juta.