Apa itu Kontrak Hedge?

Hedge contract atau kontrak lindung nilai adalah perjanjian keamanan yang digunakan investor sebagai asuransi untuk perubahan harga pasar yang tiba-tiba dan merugikan. Pebisnis sering menambahkan kontrak lindung nilai ke strategi manajemen risiko mereka. Kontrak ini juga berguna untuk produsen komoditas, seperti petani, untuk memastikan perlindungan aset jika terjadi perubahan harga yang drastis akibat panen yang buruk.

Hedge atau lindung nilai adalah posisi investasi yang bertujuan untuk mengimbangi potensi kerugian atau keuntungan yang mungkin timbul karena investasi pendamping. Lindung nilai dapat digunakan sebagai tindakan pencegahan terhadap fluktuasi mata uang atau risiko keuangan lainnya. Hedging adalah tindakan mengambil posisi di pasar A yang akan mengimbangi potensi keuntungan atau kerugian di pasar B.

Lindung nilai membantu menghindari kerugian yang signifikan dan mengurangi risiko pergerakan pasar yang tidak terduga yang menimbulkan kerugian yang melebihi investasi awal. Investor biasanya mengandalkan derivatif, seperti opsi, kontrak futures, dan swap.

Kontrak lindung nilai mirip dengan kontrak forward. Tapi, keduanya berbeda secara signifikan di beberapa hal.

Kontrak Forward

Kontrak forward adalah perjanjian antara dua pihak untuk membeli dan/atau menjual suatu komoditas dalam jumlah tertentu yang disepakati dengan harga yang telah ditentukan sebelumnya pada tanggal tertentu di masa depan. Hal ini memungkinkan biaya produk bisa diperbaiki dan mungkin menguntungkan bagi pembeli.

Kontrak forward dianggap sebagai alat lindung nilai. Kontrak ini bertujuan mengurangi risiko untuk kedua belah pihak yang terlibat di dalam kontrak. Jika salah satu pihak memiliki pasokan minyak dalam jumlah yang signifikan dan mengkhawatirkan fluktuasi harga, mereka bisa membeli kontrak futures untuk memastikan bahwa pengiriman minyak tiba dengan harga tetap, terlepas dari nilai pasar.

Kontrak Futures

Kontrak futures adalah perjanjian keuangan antara dua pihak. Kontrak ini menyatakan bahwa suatu komoditas harus dibeli atau dijual dengan harga yang ditentukan pada waktu yang telah disepakati di masa depan. Pembeli mengambil posisi long, sedangkan penjual mengambil posisi short. Transaksi berdasarkan kontrak futures bisa mengurangi risiko kerugian finansial dengan mengunci harga sebelum transaksi selesai.

Kontrak futures punya standarisasi. Artinya, kontrak ini dapat ditrading di platform bursa. Kontrak futures menentukan kuantitas dan kualitas komoditas yang bersangkutan. Komoditas seperti pertanian, minyak mentah, dan logam biasanya diperdagangkan menggunakan bursa futures.