🚨 Waktunya Hampir Habis: Amankan Tempatmu di Lucky Draw & Klaim Rewardnya! MULAI SEKARANG
Belajar dan dapatkan hadiah yang sesungguhnya

Belajar dan dapatkan hadiah yang sesungguhnya

Kumpulkan Bit, naikkan level Degree kamu dan dapatkan hadiah menarik!

Baru
Kursus Video
Kursus Video
Penghentian
Kembangkan karier kamu dengan belajar lewat kursus video online. Telusuri petualangan belajar kamu yang penuh tantangan!
Istilah Crypto:  Huruf E
Jun 19, 2023 |
diperbarui Apr 22, 2024

Apa itu Blockchain Enterprise?

Enterprise Blockchain Pengertian:
Blockchain Enterprise - adalah jenis blockchain berlisensi yang dirancang untuk kebutuhan khusus bisnis.
mudah
2 menit

Ayo cari tahu arti Blockchain Enterprise, definisi dalam crypto, apa itu Blockchain Enterprise, dan semua fakta detailnya.

Enterprise Blockchain adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan blockchain yang didasarkan pada teknologi ledger terdistribusi (DLT) yang tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan efisiensi perusahaan atau bisnis.

Saat kita mentransformasikan sebagian besar aspek kehidupan kita ke dunia digital, penting bagi bisnis modern untuk mempertimbangkan tata cara melewati batas antara dunia fisik dan digital. Blockchain dianggap sebagai salah satu solusi untuk masalah ini.

Perusahaan yang menggunakan teknologi ledger terdistribusi blockchain secara efisien dapat menangani masalah yang berasal dari silo data dan menghadapi masalah minimal saat penskalaan.

Blockchain sepenuhnya bersifat transparan dan menawarkan alat yang diperlukan untuk mengelola dan mengendalikan aset digital seperti digitalisasi, tokenisasi, atau sistem trading terprogram.

Blockchain enterprise dapat bersifat publik atau pribadi. Jaringan blockchain pribadi adalah pilihan paling populer di antara sebagian besar bisnis. Alasan utama di balik pilihan ini adalah fiturnya yang tidak dapat disediakan oleh jaringan blockchain publik seperti:

  • Privasi yang ditingkatkan;
  • Biaya transaksi rendah;
  • Kecepatan transaksi yang konsisten.

Intinya, setiap organisasi dapat mengimplementasikan jaringan blockchain ke dalam sistem mereka, tapi tidak setiap organisasi dapat memaksimalkan keuntungannya. Misalnya, perusahaan yang berurusan dengan data dalam jumlah besar akan menerima keuntungan lebih besar daripada institusi kecil yang sebagian besar beroperasi secara offline.

Lingkungan blockchain publik mungkin tidak cocok untuk bisnis yang berurusan dengan volume transaksi yang tinggi karenan blockchain jenis ini menawarkan protokol token serta aplikasi terdesentralisasi (dApp).