🚨 Waktunya Hampir Habis: Amankan Tempatmu di Lucky Draw & Klaim Rewardnya! MULAI SEKARANG
Belajar dan dapatkan hadiah yang sesungguhnya

Belajar dan dapatkan hadiah yang sesungguhnya

Kumpulkan Bit, naikkan level Degree kamu dan dapatkan hadiah menarik!

Baru
Kursus Video
Kursus Video
Penghentian
Kembangkan karier kamu dengan belajar lewat kursus video online. Telusuri petualangan belajar kamu yang penuh tantangan!
Istilah Crypto:  Huruf C
Jun 19, 2023 |
diperbarui Apr 29, 2024

Apa itu Central Ledger?

Central Ledger Pengertian:
Central Ledger - alat pembukuan untuk mencatat transaksi ekonomi.
mudah
1 menit

Ayo cari tahu arti Central Ledger, definisi dalam crypto, apa itu Central Ledger, dan semua fakta detailnya.

Central ledger dapat berupa buku fisik atau file digital yang digunakan untuk mencatat dan menghitung transaksi ekonomi. Ledger adalah cara terpusat bagi individu dan organisasi untuk melacak catatan keuangan.

Ada juga yang disebut dengan ledger terdesentralisasi. Ledger ini digunakan dalam teknologi ledger terdistribusi (DLT).

Ledger adalah alat yang unggulan di zaman dulu untuk memelihara catatan aset dan kepemilikannya. Di Italia pada abad ke-16, keunggulan pembukuan double-entry mengubah kegunaan ledger untuk perbankan dan akuntansi. Menurut beberapa peneliti keuangan, perubahan ini semakin mengarah pada perkembangan sistem kapitalis.

Pembukuan double-entry terdiri dari pencatatan setiap entri ke satu akun, dan entri berlawanan yang sesuai akan dicatat di akun yang berbeda, sehingga membuat ledger lebih akurat dan andal.

Di bisnis modern, central ledger dikelola oleh departemen akuntansi. Central ledger bertanggung jawab untuk melacak semua aktivitas ekonomi, analisis keuangan, dan faktor lainnya. Salah satu kelemahan dari central ledger adalah kerentanannya, karena kesalahan apa pun, baik sengaja atau tidak sengaja, berdampak pada keakuratan dan keandalan catatan.

Teknologi ledger terdistribusi yang menggunakan ledger terdesentralisasi bertujuan untuk mendesentralisasikan seluruh proses pembukuan. Penghapusan otoritas pembukuan pusat diharapkan dapat menghilangkan risiko pencatatan yang tidak akurat. Blockchain Bitcoin (BTC) berfungsi sebagai ledger yang terdesentralisasi.