🎁 Exclusive offer: Get EXTRA Bits and Celebrate Bybit's 6th Birthday With $2.2M Prize Pool. Act now!
Istilah Crypto:  Huruf M
Agt 24, 2023 |
diperbarui: Mei 01, 2024

Apa itu Megahash Per Detik?

Megahashes Per Second Pengertian:
Megahash Per Detik - suatu unit pengukuran; satu juta hash per detik.
sedang
2 menit

Ayo cari tahu arti Megahash Per Detik, definisi dalam crypto, apa itu Megahash Per Detik, dan semua fakta detailnya.

Megahash per detik (MH/s) adalah unit pengukuran yang setara dengan satu juta hash per detik.

Hash adalah aplikasi matematika yang digunakan untuk mengubah data menjadi bilangan alfanumerik dengan ketentuan panjang yang sudah ditentukan. Hash digunakan untuk meningkatkan kecepatan penyimpanan dan pengambilan data karena durasinya lebih pendek dan lebih mudah ditemukan daripada perhitungan lengkap.

Perhitungan hash digunakan di dalam proses mining crypto. Proses mining ini biasanya membutuhkan komputer yang canggih dan perangkat lunak khusus yang dapat membuat mata uang kripto dan blok data. Miner kripto diharuskan memecahkan masalah matematika yang rumit yang seringkali melibatkan penyelesaian algoritma.

Perhitungan tersebut diukur dengan kecepatan kinerja komputer mining dengan menggunakan unit pengukuran hash seperti MH/s. Proses mining crypto membutuhkan kecepatan tinggi untuk menyelesaikan hash, dan perangkat mining dapat menghasilkan ribuan atau, dalam beberapa kasus, bahkan jutaan hash per detik. Tujuan utamanya adalah untuk membuat blok baru dengan menyelesaikan soal hitung-hitungan tadi.

Saat ini, tingkat kesulitan mata uang kripto yang dapat ditambang seperti Bitcoin (BTC) cenderung meningkat ke titik di mana percobaan untuk mining satu blok di satu CPU dengan kecepatan 50 hash per detik dapat membutuhkan hampir satu juta tahun. Oleh karena itu, CPU bukanlah metode mining yang disarankan.

Peralatan khusus mining dengan perangkat keras mutakhir dan lebih canggih, seperti miner ASIC, saat ini sedang dikembangkan untuk meningkatkan kecepatan proses mining dan pendapatan para miner itu sendiri. Namun, meningkatnya kesulitan dan kebutuhan daya mengindikasikan adanya peningkatan konsumsi energi.

Tiap kripto memerlukan tingkat hash dan kebutuhan daya yang berbeda-beda untuk setiap peralatan mining. Tingkatan hash mempengaruhi pekerjaan miner kripto secara langsung karena tingkat kesulitan menentukan seberapa besar kemungkinan mereka untuk bisa menambang blok baru. Semakin tinggi tingkat hash, semakin tinggi kemungkinan untuk menambahkan blok baru ke suatu rantai blockchain.

Ukuran pengukuran hash sama dengan ukuran yang digunakan untuk unit penyimpanan komputasi lainnya, seperti Kilo, Mega, Giga, atau Tera. Tingkat hash 100 hash per detik menunjukkan bahwa perangkat mining tersebut mampu membuat 100 tebakan per detik saat mencoba menyelesaikan suatu perhitungan blok.

Mesin mining Ethereum (ETH), terutama yang berbasis GPU, menjalankan komputasinya dalam kisaran megahash. Untuk perangkat mining Ethereum, 50 megahash per detik merupakan waktu mining yang optimal dengan GPU yang bagus. Jika pengaturan mining Ethereum berisikan tujuh GPU yang berjalan dengan kecepatan yang kira-kira sama, miner berpeluang untuk dapat memperoleh lebih dari 10 ETH setiap tahunnya.