🎁 Exclusive offer: Get EXTRA Bits and Celebrate Bybit's 6th Birthday With $2.2M Prize Pool. Act now!
Istilah Crypto:  Huruf B
Agt 24, 2023 |
diperbarui: Apr 29, 2024

Apa itu Blockchain Transmission Protocol (BTP)?

Blockchain Transmission Protocol (BTP) Pengertian:
Blockchain Transmission Protocol (BTP) - teknologi yang memungkinkan kompatibilitas antar jaringan blockchain dengan memungkinkan proses pertukaran data dan transfer nilai.
sedang
2 menit

Ayo cari tahu arti Blockchain Transmission Protocol (BTP), definisi dalam crypto, apa itu Blockchain Transmission Protocol (BTP), dan semua fakta detailnya.

Blockchain Transmission Protocol (BTP) adalah teknologi yang digunakan untuk memungkinkan kompatibilitas antar jaringan blockchain. Kompatibilitas ini memungkinkan untuk melakukan pemanggilan layanan, transfer nilai, dan pertukaran data. BTP dapat diaktifkan untuk jaringan blockchain dengan algoritma dan mekanisme konsensus yang berbeda dan bertujuan menciptakan fleksibilitas.

BTP sering diterapkan untuk pertukaran token di seluruh blockchain dan menggunakan kontrak pintar untuk melakukan transaksi semacam itu tanpa melibatkan platform trading yang bertindak sebagai perantara.

BTP juga dapat mengaktifkan transfer data antara berbagai mitra yang didukung oleh ICONLOOP. Salah satu layanan tersebut, MyID, memverifikasi kredensial Decentralized ID (DID) di Jaringan ICON yang terbuka. Dengan begitu, pengguna dapat terhubung ke BTP tanpa harus menyerahkan informasi kredensial ke blockchain lain secara individual.

BTP sudah digunakan sebagai solusi efisien untuk menerbitkan sertifikat blockchain. Layanan jaringan publik ICON, Broof, memungkinkan pengguna untuk dapat membuat dan menyimpan sertifikat tervalidasi secara on-chain. BTP juga dapat memicu mekanisme penerbitan kontrak pintar Jaringan ICON.

Proses validasi dapat diakses untuk proses audit atau verifikasi karena BTP menggunakan kontrak pintar untuk memvalidasi semua data eksternal.

BTP hanya menghubungkan dua rantai secara langsung. Namun, rantai ini terkait dengan rantai yang lain. Hubungan antar rantai ini membentuk jaringan blockchain yang saling berhubungan, dan dikembangkan untuk bisa berfungsi dengan serbaguna.

Blockchain yang tidak mengaktifkan kontrak pintar masih dapat terlibat di dalam transaksi BTP dengan beberapa batasan. Misalnya, blockchain semacam itu dapat berperan sebagai rantai pengirim tetapi tidak dapat bertindak sebagai rantai penerima.

Jaringan ICON

Jaringan blockchain biasanya beroperasi secara terpisah karena setiap blockchain memiliki ekosistem, struktur, dan mekanisme konsensusnya sendiri. Jaringan ICON dibentuk untuk menghubungkan blockchain yang terpisah dan membuat blockchain tersebut dapat dioperasikan. Semua proses ini terjadi melalui Blockchain Transmission Protocol (BTP).

Terdapat fungsi dan standar tertentu yang ditetapkan untuk BTP di dalam proses mentransfer data dan menjaga integritasnya, salah satunya adalah message relayer, spesifikasi pesan, pemverifikasi pesan, dan service smart contract.

  • Message Relayer – aplikasi yang menerima dan mengirimkan pesan BTP;
  • Spesifikasi pesan – rincian yang harus disediakan di dalam pesan: penerima, pengirim, nama dan data layanan, dan nomor seri;
  • Pemverifikasi pesan – fungsi yang memvalidasi data pesan;
  • Service Smart Contract (SSC) – kontrak yang menjadi tujuan pengiriman pesan terverifikasi. SSC menjalankan transisi dari kontrak pintar blockchain sumber ke kontrak pintar blockchain tujuan.