Apa itu Fraud Proof?
Ayo cari tahu arti Fraud Proof, definisi dalam crypto, apa itu Fraud Proof, dan semua fakta detailnya.
Fraud adalah perbuatan melawan hukum dimana pelakunya menguntungkan diri sendiri dengan merampas hak-hak korban. Tindakan fraud termasuk penipuan pajak, penipuan kartu kredit, penipuan kawat, dan banyak lagi jenis penipuan lainnya.
Siapapun bisa melakukan tindakan fraud, baik itu satu orang, grup, atau seluruh perusahaan.
Dalam hal penipuan di blockchain, istilah khususnya disebut fraud proof. Fraud proof adalah singkatan dari metode teknis untuk mengaktifkan skalabilitas on-chain blockchain, bisa lewat sharding atau blok yang lebih besar. Di saat yang sama, metode teknis ini mengonfirmasi bahwa semua data on-chain yang tersedia sudah benar.
Bagian penting dari fraud proof adalah Optimistic Rollup (OR). OR meminimalkan biaya dan mempertahankan tingkat latensi rendah untuk aplikasi terdesentralisasi di jaringan blockchain.
OR diproses oleh sequencer. Individu ini harus membayar penalti uang jika mereka melanggar aturan konsensus dengan kehilangan fraud proof. Tapi, mereka akan menerima kompensasi uang jika melakukan rollup tanpa melanggar aturan.
Terkadang, tidak semua data blok tersedia. Oleh karena itu, fraud proof untuk state transition menjadi tidak berguna. Fraud proof ini bergantung pada asumsi bahwa semua informasi dapat diakses.
Sangat penting untuk mengetahui bahwa tidak mungkin bisa memastikan kesalahan miner blok hanya dengan menerbitkan header blok tanpa konten yang benar.
Validasi blok bersifat sangat menyeluruh karena 100% data harus tersedia untuk menetapkan validitas suatu blok.
Data dapat dibuat tidak tersedia bukan hanya karena node yang bersangkutan berbahaya, tapi karena banyak alasan lain. Jadi, solusi yang paling tepat adalah mempersulit ketidaktersediaan data untuk node yang menyeleweng.
Untuk menskalakan blockchain publik, diperlukan fraud proof dan kode penghapusan. Dengan adanya elemen-elemen ini, light node bisa memilih blok mana yang akan ditolak (tanpa full node trustworthy).
Zero-knowledge proof tidak dapat digunakan untuk mengonfirmasi kebenaran. Meski bisa, masalah besar tetap ada, yaitu penipu masih dapat membuat blok yang tidak dapat diakses publik dan memasukkannya ke rantai. Makanya, validator yang resmi tidak dapat menghitung state. Validator ini juga dicegah membuat blok yang berkomunikasi dengan bagian state lain yang tidak dapat diakses lagi.
Pada dasarnya, fraud proof mengonfirmasi bahwa kesalahan dibuat selama state transition.
Pro dan Kontra Fraud Proof:
- Kelebihan utama dari fraud proof adalah fraud proof tidak diperlukan untuk setiap state transition. Artinya, lebih sedikit sumber daya komputasi. Selain itu, fraud proof bagus untuk pengaturan yang dibatasi oleh skalabilitas.
- Kekurangan utama fraud proof adalah menyebabkan interaksi antar pihak yang berbeda. Dengan begitu, muncul peluang untuk pihak-pihak tersebut melakukan penipuan atau kegiatan ilegal lain.