Apa itu Manipulasi Oracle?
Airdrop Gratis Season 7 SUDAH HADIR! Jawab pertanyaan seru atau kerjakan tugas sederhana untuk menangin hadiah dari prize pool BitDegree senilai US$30K. Gabung Sekarang ! 🔥
Ayo cari tahu arti Manipulasi Oracle, definisi dalam kripto, apa itu Manipulasi Oracle, dan semua fakta detailnya.
Manipulasi Oracle (juga dikenal sebagai manipulasi harga) adalah kondisi yang sering terjadi dalam ekosistem DeFi saat peretas mengubah kontrak pintar Oracle yang berujung pada tindakan pencurian, kegagalan sistem, dan sebagainya.
Oracles adalah penyedia layanan pihak ketiga yang menawarkan jaringan blockchain dengan informasi dunia nyata atau eksternal seperti statistik, biaya harga, informasi cuaca, dan sebagainya. Price fee adalah data Oracle yang paling banyak dieksploitasi karena memungkinkan peretas untuk mengambil alih jutaan dana dari platform DeFi.
Contohnya, pelaku dalam serangan Harvest Finance mampu menyusup ke pool lewat layanan flash loan dengan menggunakan jenis manipulasi oracle. Pada dasarnya, peretas menggunakan transaksi untuk menurunkan nilai USDC di dalam pool Curve. Peretas lalu memasuki pool Harvest dengan harga terdeflasi, mengembalikan USDC ke harga aslinya, membalikkan transaksi, dan mengatur pool dengan harga yang jauh lebih tinggi.
Secara keseluruhan, ada dua cara yang bisa dilakukan oracle untuk mengoleksi data harga. Salah satunya adalah dengan menguras informasi harga lewat API dari bursa terpusat. Cara kedua adalah untuk melakukan perhitungan secara independen lewat konsultasi dengan bursa desentralisasi (DEX). Meski begitu, kedua teknik punya beberapa manfaat dan kelemahan, serta cara dan metode untuk bisa diretas atau dimanipulasi.
Menurut DeFi networks, mereka sudah kehilangan lebih dari US$33 juta sebagai akibat dari manipulasi Oracle di tahun 2020.