Apa itu Multi-Party Computation as-a-Service?
Airdrop Gratis Season 7 SUDAH HADIR! Jawab pertanyaan seru atau kerjakan tugas sederhana untuk menangin hadiah dari prize pool BitDegree senilai US$30K. Gabung Sekarang ! 🔥
Ayo cari tahu arti Multi-Party Computation as-a-Service, definisi dalam kripto, apa itu Multi-Party Computation as-a-Service, dan semua fakta detailnya.
Blockchain dirancang untuk memberikan transparansi dan desentralisasi. Semua transaksi didokumentasikan di ledger terdistribusi yang bisa diakses publik. Keterbukaan adalah karakteristik utama dari jaringan blockchain, tapi hal tersebut juga menimbulkan masalah privasi data. Karena data transaksi tersedia secara luas, oknum jahat bisa dengan mudah menemukan pola serupa di seluruh transaksi untuk menentukan dan memantau pengguna.
Sehubungan dengan itu, ekosistem DeFi berkembang pesat karena ratusan dApp dan protokol DeFi sudah hadir di beberapa jaringan blockchain. Terlepas dari kenyataan kalau solusi layer-2 diarahkan untuk mengatasi masalah interoperabilitas dan kapasitas, masalah privasi blockchain masih tidak terjawab.
Untuk mengatasi masalah ini dengan tetap mempertahankan prinsip utama teknologi blockchain, proyek generasi berikutnya mulai menyelidiki gagasan komputasi multi-pihak (multi-party computation). Gagasan ini menawarkan tingkat anonimitas lebih lanjut ke data yang digunakan di dalam layanan di jaringan blockchain.
Karena multi-party computing (MPC) membagi aktivitas perhitungan ke beberapa pihak, tidak ada entitas yang bisa melihat data pihak lain, hal ini menjamin adanya keamanan data end-to-end.
Komputasi multi-partai (MPC) bisa memberikan tingkat anonimitas yang tak tertandingi sebagai opsi yang bisa berdiri sendiri. Supaya bisa berguna untuk lingkungan blockchain, MPC harus digabungkan dengan keunggulan intrinsik teknologi blockchain.
Pendekatan terbaik untuk menjaga keamanan dan tetap mendukung protokol dApp dan DeFi adalah memastikan kalau keterbukaan, konsensus, dan integritas teknologi blockchain bisa digunakan dengan benar untuk mengoordinasikan MPC tanpa mengorbankan privasi.
Saat ini, hanya beberapa perusahaan yang secara efektif menggabungkan teknologi MPC dan teknologi blockchain, dengan menghadirkan kualitas yang diinginkan dari kedua teknologi ke pelanggan dan penyedia layanan secara bersamaan.
Di sisi lain, membuat solusi MPC dari bawah ke atas tentunya membutuhkan waktu, energi, dan sumber daya. Sehubungan dengan itu, MPC-as-a-service muncul sebagai alternatif baru bagi bisnis yang mencari perlindungan end-to-end untuk layanan blockchain. Anggap saja MPC-as-a-service mirip dengan paradigma software-as-a-service (SaaS) biasa, di mana siapa pun bisa menyewa layanan dengan melakukan pembayaran ke penyedia layanan.
Konsep MPC-as-a-Service memungkinkan organisasi dan individu untuk mengembangkan aktivitas sesuai kebutuhan dengan memungkinkan mereka untuk bisa memilih berbagai pendekatan bayar sesuai pemakaian.